MARKET DATA

Pertamina Pasok LPG ke Daerah Bener Meriah dengan Metode Sling Load

Khoirul Anam,  CNBC Indonesia
11 December 2025 08:48
Dok Pertamina
Foto: Dok Pertamina

Jakarta, CNBC Indonesia - Pertamina melakukan pengiriman Bright Gas 12 kg sebanyak 72 tabung menggunakan metode sling load ke wilayah Bener Meriah, Aceh. Metode ini menggantungkan barang dengan kabel/sling pengaman, palet penyangga plastik, dan safety net.

Metode sling load melalui pengecekan tingkat keamanan dan prosedur keselamatan yang ketat seperti diaturnya batas ketinggian terbang helikopter, panjang kabel/sling, hingga penyusunan LPG.

Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menyampaikan apresiasi kepada TNI, BNPB, Polri dan instansi terkait, serta kepada Perwira Pertamina yang hadir di lokasi untuk menyalurkan energi sekaligus melanjutkan tugas kemanusiaan yang dijalankan sejak beberapa waktu yang lalu.

"Kami telah menyerahkan bantuan kepada 164 posko dan membantu ketersediaan energi di 111 dapur umum. Selain itu mendorong BBM, mendorong avtur, BBM untuk alat berat, agar alat berat dapat berfungsi. Dengan demikian, dapat mempercepat pembangunan akses jalan yang terputus, sehingga semua wilayah dapat tersambung dan penyaluran logistik, kebutuhan-kebutuhan lainnya dapat lebih lancar," ungkap dia dikutip Rabu (10/12/2025).

"Di Lhoksumawe kita menyaksikan Perwira Pertamina Patra Niaga memastikan bahwa energi tetap tersalurkan dan sampai ke saudara-saudara kita di Bener Meriah secepat dan seaman mungkin, apa pun tantangannya termasuk menggunakan helikopter dengan metode sling load pengiriman LPG," tambah dia.

Langkah ini sebagai Gerak Cepat Tindak Lanjut atas arahan Presiden Prabowo Subianto pada saat Rapat Terbatas (Ratas) di Banda Aceh. Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, mengatakan bahwa pengiriman ini juga merupakan bentuk kolaborasi dengan BNPB, TNI, Polri dan seluruh unsur terkait bersama perwira Pertamina.

"Di lapangan, kami tidak bekerja sendiri. Upaya mempercepat distribusi LPG ke Bener Meriah ini bisa terjadi karena gotong royong dan koordinasi yang kuat, sehingga masyarakat dapat segera merasakan manfaatnya," ujarnya.

Diketahui pengiriman menggunakan helikopter Sikorsky S-61A, yang lepas landas dari Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh. Tepat satu jam kemudian, heli tiba di Bandara Malikussaleh dan langsung mengangkat paket pertama tanpa mendarat, demi mempercepat waktu tempuh menuju Bandara Rembele, Bener Meriah.

Usai mengantarkan paket pertama, heli kembali lagi ke Malikussaleh untuk mengambil paket kedua, dan seterusnya paket ketiga untuk menutup rangkaian distribusi cepat melalui metode ini. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Roberth menjelaskan total 72 tabung Bright Gas 12 kg, dikemas dalam tiga paket pengiriman. Setiap kemasan berisi 24 tabung yang siap didistribusikan untuk kebutuhan memasak dapur umum, posko pengungsian, dan warga di lokasi terdampak.

"Setiap pengiriman tabung LPG disusun tegak atau vertikal dengan valve menghadap ke atas dan di atas paket dilengkapi cargo net agar stabil saat handling dan landing. Pengiriman dengan metode sling load ini telah kami koordinasikan dan dianalisa oleh BNPB dan HSE Pertamina tingkat keamanannya," ujar Roberth.

Dia mengungkapkan Pertamina telah melakukan pengiriman BBM dan LPG melalui berbagai moda udara sejak 3 Desember seperti pesawat perintis, pesawat hercules. Namun untuk penggunaan helikopter dengan metode sling load baru kali ini dilakukan.

"Kami akan melakukan segala cara termasuk dengan berbagai moda udara untuk membawa energi yang dapat menghidupkan dapur umum, menghangatkan makanan, dan membantu aktivitas kebutuhan dasar warga di tengah keterbatasan," tuturnya.

(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article PIS Gelar Upacara Bendera di Bawah Laut & Transplantasi Terumbu Karang


Most Popular
Features