Tragis! Presiden Istana Boneka Tertimpa Barbel, Tewas Seketika

Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang atlet angkat besi amatir tewas dalam sebuah kecelakaan mengerikan saat sedang berlatih bench press di pusat kebugaran (gym) di Brasil. Peristiwa tragis ini menimpa Ronald Montenegro, seorang ayah dua anak yang juga dikenal sebagai tokoh budaya.

Ronald Montenegro (55), yang merupakan presiden sebuah museum terkenal, meninggal dunia setelah barbel yang sangat berat terlepas dari tangannya dan menimpa dadanya. Insiden ini terjadi pada Senin di gym tempat ia biasa berlatih di kota kolonial Olinda, pantai timur laut Brasil, dekat kota Recife.

Rekaman CCTV menunjukkan momen mengerikan ketika barbel berat yang sedang ia angkat terlepas dan menghantam dadanya. Pekerja dan pengguna gym lainnya segera bergegas menolong pria berusia 55 tahun itu setelah ia berhasil melepaskan diri.

Namun, beberapa detik setelah berdiri dalam keadaan kesakitan, Montenegro ambruk ke lantai. Ia segera dilarikan ke pusat kesehatan terdekat. Sayangnya, tim medis tidak dapat menyelamatkan nyawanya.

Seorang kerabat Montenegro, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan kepada media Brasil bahwa Montenegro rutin berlatih untuk menjaga kebugaran. Kerabat tersebut menyayangkan, latihan yang dilakukan Montenegro memerlukan pendampingan pelatih.

"Latihan ini membutuhkan pelatih. Dalam video, Anda dapat melihat bahwa dia baik-baik saja, dia bahkan melakukan satu sesi, memanaskan lengannya untuk melakukannya lagi, dan ketika dia duduk, dia tidak bisa melakukannya dan barbelnya terlepas," kata kerabat tersebut, dikutip Jumat (5/12/2025).

"Yang kami inginkan adalah gym-gym memperhatikan masalah pencegahan terkait peralatan ini."

Polisi telah membuka penyelidikan atas insiden tersebut tetapi telah menyimpulkan bahwa kejadian tersebut murni kecelakaan. Belum diketahui secara pasti berapa beban yang Montenegro coba angkat saat kejadian.

Selain sebagai atlet amatir, Ronald Montenegro adalah tokoh yang sangat dicintai dan dikenal sebagai presiden Palacio dos Bonecos Gigantes (Istana Boneka Raksasa) di Olinda. Museum tersebut menyimpan boneka raksasa dari bubur kertas dan kain setinggi sekitar 15 kaki (sekitar 4,5 meter) dengan berat hingga 45 kilogram, yang merupakan aspek tradisional Karnaval Olinda yang meriah setiap Februari.

Atas tragedi duka ini, museum tersebut merilis pernyataan duka cita yang mendalam. "Hari ini kami tidak hanya kehilangan seorang pemimpin, tetapi juga seorang teman, seorang pencipta, pembela budaya populer yang bersemangat, dan salah satu orang yang paling bertanggung jawab menjaga tradisi boneka raksasa yang mempesona Olinda dan dunia," tulis pernyataan dari pihak museum.

Gym tempat Montenegro berlatih, RW Academia, juga menyampaikan belasungkawa, mengatakan bahwa seluruh tim telah memberikan bantuan segera dan memanggil bantuan ahli.