Internasional

China Pecahkan Rekor Dunia, "Belah" Separuh Bumi Lewati 3 Benua

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
Kamis, 04/12/2025 21:10 WIB
Foto: AP/Alexander F. Yuan

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah maskapai penerbangan China meluncurkan rute penerbangan sekali jalan terpanjang di dunia pada Kamis (4/12/2025) dini hari. Peluncuran ini mencetak rekor baru konektivitas udara global.

Penerbangan China Eastern Airlines dengan nomor penerbangan MU745 lepas landas dari Bandara Internasional Shanghai Pudong. Penerbangan ini menuju Auckland, Selandia Baru, dan akhirnya akan tiba di Buenos Aires, Argentina.

Rute tersebut membentang sekitar 20.000 kilometer dan melintasi belahan bumi Timur dan Barat, serta Utara dan Selatan. Rute baru ini memecahkan rekor penerbangan sekali jalan terpanjang di dunia, sekaligus memangkas waktu tempuh antara China dan Amerika Selatan lebih dari empat jam.



Rute yang baru diluncurkan ini dijadwalkan beroperasi dua kali penerbangan pulang-pergi per minggu. Selain mencapai jarak penerbangan terpanjang secara global, rute ini juga mengisi kekosongan penerbangan langsung dari Shanghai ke kota-kota besar di Amerika Selatan.

Rute ini menciptakan jalur penerbangan "koridor selatan" melintasi Samudra Pasifik, dan membentuk kembali konektivitas perjalanan udara di antara tiga benua.

China Eastern Airlines menjelaskan bahwa penerbangan langsung antara China dan Amerika Selatan saat ini memerlukan transit karena jarak rute yang sangat panjang dan batasan kinerja pesawat.

Rute baru ini menggunakan "koridor selatan" dengan singgah di Auckland. Dibandingkan dengan "rute utara" sebelumnya yang transit melalui Eropa atau Amerika Utara, rute ini mengurangi waktu perjalanan dari sekitar 30 jam menjadi kira-kira 25 jam.


(tps/luc)
Saksikan video di bawah ini:

Luhut Bantah Terlibat Toba Pulp Lestari - Tsunami PHK Hantam Amerika