Dalam surat resmi, tim hukum Netanyahu berpendapat bahwa proses pidana yang tengah dijalaninya menghambat kemampuan sang perdana menteri untuk memerintah, dan bahwa pemberian pengampunan akan memberikan manfaat bagi Israel. Netanyahu sendiri membantah seluruh dakwaan, termasuk penyuapan, penipuan, dan pelanggaran kepercayaan. (Tangkapan Layar Video Reuters/)