Pramono Usul LRT Jakarta Tembus PIK 2, Manajemen Buka Suara
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sedang intens berdiskusi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terkait perpanjangan rute LRT Jakarta. Saat ini, pembangunan rute dari Velodrome ke Manggarai sudah mencapai 80,57%.
Direktur Proyek LRT Jakarta, Ramdani Akbar mengatakan ada dua rencana perpanjangan, yakni fase 1C yang menghubungkan Manggarai sampai Dukuh Atas dan fase 2A yang mencapai Jakarta International Stadium (JIS).
"Namun sampai saat ini memang Jakpro masih berdiskusi dengan Pemprov DKI terkait mana yang akan lebih duluan dieksekusi," katanya dalam Media Day 2025 di Stasiun Pegangsaan Dua, Rabu (26/11/2025).
Lebih lanjut, Ramdani juga berbicara mengenai rencana pengembangan jalur baru LRT Jakarta ke wilayah utara. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung sebelumnya pada 10 Oktober lalu mengungkapkan pengembangan jalur baru yang akan menghubungkan Kelapa Gading hingga Pantai Indah Kapuk (PIK) 2.
 Foto: LRT Jakarta (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)LRT Jakarta (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto) |
Ramdani mengaku bahwa Jakpro sudah memiliki kajian loopline dalam master plan LRT Jakarta yang mencakup rute ke Manggarai, JIS, Dukuh Atas, hingga Halim Perdanakusuma. Namun, ia menyebut keinginan Gubernur Pramono untuk menyambung ke PIK itu butuh kajian yang panjang.
"Memang untuk yang loopline dan perpanjangan dari lanjutannya LRT Jakarta termasuk Dukuh Atas, pada saat ini memang masih berproses izin trase. Dan terkait dengan perpanjangan rencana Pak Gub ke PIK memang itu masih perlu pembahasan yang panjang sih terkait kajiannya," terang Ramdani.
Pada kesempatan yang sama, Ramdani mengungkapkan progres pembangunan fase 1B Velodrome-Manggarai sudah mencapai 80,57% secara keseluruhan, dan dibidik rampung pada bulan Agustus 2026. Nantinya, masyarakat dapat menempuh perjalanan dari Kelapa Gading ke Manggarai, dengan waktu kurang dari 30 menit.
Sementara pembangunan viaduct atau jembatan kereta fase tersebut sudah mencapai 95,40%. Perinciannya, Stasiun Rawamangun mencapai 91,69%, Stasiun Pramuka BPKP mencapai 65,29%, Stasiun Pasar Pramuka 45,24%, Stasiun Matraman 65,89%, dan Stasiun Manggarai 30,42%.
(wur)[Gambas:Video CNBC]