Top! RI-AS Bersatu di Laut, Sama-Sama Lakukan Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia dan Amerika Serikat (AS) memperkuat kerja sama dalam penegakan sanksi internasional. Lokakarya dilakukan Biro Pengendalian Senjata dan Nonproliferasi (ACN) Departemen Luar Negeri AS bersama Office of Cooperative Threat Reduction (CTR).

"Lokakarya ini menegaskan komitmen Amerika Serikat untuk bekerja sama dengan Indonesia dalam memperkuat keamanan maritim dan menegakkan sanksi internasional," ujar Manajer Program Office of Cooperative Threat Reduction, Nicole Rothenberg, dalam siaran pers yang diterima CNBC Indonesia, dikutip Selasa (25/11/2025).

Baca: Sah! AS Resmi Cap Organisasi Muslim Ini Teroris

Rothenberg menekankan bahwa peningkatan koordinasi dan kapasitas penegakan hukum menjadi kunci menghentikan aktivitas ilegal di kawasan. Sebanyak 25 pejabat dari lembaga maritim Indonesia dan 50 perwakilan sektor swasta bertemu. 

Sementara itu, Penasihat Regional untuk Kantor Pengendalian Ekspor dan Keamanan Perbatasan (EXBS) Kedutaan Besar AS di Jakarta, Ransom Avilla,  memaparkan dasar-dasar sanksi, dan tren penghindaran. Termasuk peran EXBS dalam menjaga keamanan internasional.

AS juga menegaskan tetap mendukung Indonesia dan mitra lainnya dalam mencegah entitas yang dikenai sanksi memperoleh material dan teknologi sensitif. "Demi menjaga stabilitas regional dan keamanan global," ujarnya.

Baca: Gunung Meletus untuk Pertama Kalinya dalam 12.000 Tahun, Warga Panik

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]