Awas Kehabisan! Tiket Kereta Api Didiskon 30% Sudah Terjual Segini
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI sudah mempersiapkan berbagai langkah untuk memastikan pelayanan optimal penumpang selama masa liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Adapun KAI menetapkan masa operasional Nataru 2025 akan berlangsung selama 18 hari, mulai dari 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.
"Kita menetapkan masa angkutan Nataru 2025 kereta api akan berlangsung dari 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026, atau berlangsung selama 18 hari," kata Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin dalam konferensi pers persiapan angkutan Nataru 2025 di Stasiun Gambir, Selasa (25/11/2025).
Untuk mengakomodir antusias masyarakat yang cenderung tinggi pada masa libur Nataru 2024/2025, KAI akan mengoperasikan 54 KA Jarak Jauh (KAJJ) Tambahan. Sedangkan untuk kereta api reguler, sudah tersedia 156 KAJJ yang disiapkan pada Nataru 2025/2026.
Dari kapasitas tempat duduk, KAI menyiapkan tambahan untuk KAJJ sebesar 463.384 kursi dari total 2.761.048 kursi. Adapun tambahan tempat duduk tersebut meliputi 440.064 kursi untuk KA komersil dan 23.020 kursi untuk KA subsidi (PSO).
Sementara itu terkait penjualan tiket kereta api masa Nataru 2025 hingga Selasa (25/11/2025) pukul 08:00 WIB, baru mencapai 20% atau sebanyak 595.798 tiket yang terjual, dari total 2.969.540 juta tiket yang tersedia.
Foto: Suasana arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) di stasiun Pasar Senen, Jakarta, Selasa, (24/12/2024). Puncak Arus Mudik Libur Nataru 2024/2025 Yang Akan Berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen terjadi hari ini, rilis pers KAI Daop 1 mencatat 93 Persen Tiket telah terjual. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)Suasana arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) di stasiun Pasar Senen, Jakarta, Selasa, (24/12/2024). Puncak Arus Mudik Libur Nataru 2024/2025 Yang Akan Berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen terjadi hari ini, rilis pers KAI Daop 1 mencatat 93 Persen Tiket telah terjual. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki) |
"Perlu kami update juga, penjualan tiket kereta api untuk Nataru 20255 hingga 25 November 2025 jam 08:00 pagi ini, itu sudah mencapai 20% dari total 2,9 juta tiket yang telah dibuka penjualannya," ujar Bobby.
Tak hanya menambah jumlah perjalanan kereta api dan menambah tempat duduk, KAI juga akan melakukan berbagai pemantauan di lintasan, mulai dari ramp check bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) di seluruh wilayah operasi, termasuk pemeriksaan Standar Pelayanan Minimum pada sarana dan stasiun.
Kemudian pemeriksaan jalur melalui Kereta Inspeksi pada 2-4 Desember 2025, memastikan kesiapan rel dan komponen prasarana lainnya sebelum memasuki masa puncak perjalanan.
KAI juga mengaktifkan Posko Terpadu Nataru selama periode layanan dan menempatkan 19 lokomotif, 17 kereta pembangkit, serta 3 crane di lokasi strategis untuk mengantisipasi potensi gangguan.
Bobby menyampaikan bahwa masa libur panjang Natal dan Tahun Baru selalu menjadi momentum penting bagi masyarakat Indonesia untuk berkumpul dengan keluarga, meningkatkan aktivitas usaha, dan menggerakkan ekonomi lokal.
"Kami menyiapkan layanan secara menyeluruh agar perjalanan masyarakat aman, tepat waktu, dan lancar sepanjang libur akhir tahun. KAI Group menjalankan perannya sebagai moda transportasi publik yang andal dan berdaya angkut besar, mendukung kelancaran arus mobilitas dan aktivitas ekonomi nasional," tutup Bobby.
(chd/wur)[Gambas:Video CNBC]
Foto: Suasana arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) di stasiun Pasar Senen, Jakarta, Selasa, (24/12/2024). Puncak Arus Mudik Libur Nataru 2024/2025 Yang Akan Berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen terjadi hari ini, rilis pers KAI Daop 1 mencatat 93 Persen Tiket telah terjual. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)