FOTO Internasional

Menyemut! Laut Manusia Tangisi Pemakaman Bos Hizbullah Dibom Israel

Reuters, CNBC Indonesia
Selasa, 25/11/2025 12:40 WIB

Ribuan warga memenuhi selatan Beirut untuk memakamkan Komandan Hizbullah, Haytham Ali Tabtabai, yang tewas dalam serangan udara Israel.

1/6 Anggota Hizbullah membawa peti mati orang-orang yang tewas dalam serangan Israel, di distrik Nabatieh, Lebanon selatan, 2 November 2025. (REUTERS/Ali Hankir)

Ribuan warga memenuhi kawasan selatan Beirut untuk menghadiri pemakaman Haytham Ali Tabtabai, Senin (24/11/2025). Ia adalah pejabat militer senior Hizbullah yang gugur dalam serangan udara Israel sehari sebelumnya. (REUTERS/Ali Hankir)

2/6 Anggota Hizbullah membawa peti mati orang-orang yang tewas dalam serangan Israel, di distrik Nabatieh, Lebanon selatan, 2 November 2025. (REUTERS/Ali Hankir)

Tabtabai, salah satu komandan paling berpengaruh dalam organisasi tersebut. Ia dimakamkan bersama sejumlah anggota lain yang juga menjadi korban. (REUTERS/Ali Hankir)

3/6 Anggota Hizbullah membawa peti mati orang-orang yang tewas dalam serangan Israel, di distrik Nabatieh, Lebanon selatan, 2 November 2025. (REUTERS/Ali Hankir)

Laut manusia terlihat mengusung peti jenazah pemimpin Hizbullah yang tewas dalam serangan Israel di distrik Nabatieh, Lebanon selatan tersebut. Kementerian Kesehatan Lebanon melaporkan bahwa total lima orang tewas dan 28 lainnya luka-luka akibat serangan tersebut. (REUTERS/Mohamed Azakir)

4/6 Anggota Hizbullah membawa peti mati orang-orang yang tewas dalam serangan Israel, di distrik Nabatieh, Lebanon selatan, 2 November 2025. (REUTERS/Ali Hankir)

Presiden Lebanon Joseph Aoun mengecam keras serangan Israel tersebut dan mendesak komunitas internasional untuk turun tangan menghentikan aksi militer Israel yang terus berlanjut di tengah gencatan senjata. Insiden ini terjadi hanya satu minggu sebelum Paus Leo dijadwalkan tiba di Lebanon dalam kunjungan luar negeri perdananya. Banyak warga Lebanon berharap kedatangan Paus dapat menjadi sinyal positif bagi masa depan negara yang tengah diguncang krisis berkepanjangan. (REUTERS/Mohamed Azakir)

5/6 Anggota Hizbullah membawa peti mati orang-orang yang tewas dalam serangan Israel, di distrik Nabatieh, Lebanon selatan, 2 November 2025. (REUTERS/Ali Hankir)

Serangan terbaru ini semakin menyoroti rapuhnya gencatan senjata yang disepakati pada November 2024. Gencatan tersebut sebelumnya dimaksudkan untuk mengakhiri pertempuran selama setahun antara Hizbullah dan Israel, yang dipicu oleh tembakan roket Hizbullah sehari setelah serangan 7 Oktober 2023 oleh Hamas. (REUTERS/Mohamed Azakir)

6/6 Anggota Hizbullah membawa peti mati orang-orang yang tewas dalam serangan Israel, di distrik Nabatieh, Lebanon selatan, 2 November 2025. (REUTERS/Ali Hankir)

Israel terus melancarkan serangan hampir setiap hari ke Lebanon dengan dalih menargetkan depot senjata pejuang Hizbullah serta upaya kelompok itu membangun kembali kekuatan militernya. Intensitas serangan dikabarkan meningkat dalam beberapa pekan terakhir. (REUTERS/Mohamed Azakir)