Jakarta Tetap Jadi Pusat Aktivitas Ekonomi Nasional, Ini Buktinya!
Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengungkapkan pertumbuhan ekonomi di ibu kota mencapai 4,9% di kuartal III-2025, dengan inflasi yang terjaga. Dia menegaskan Jakarta masih menjadi motor pertumbuhan ekonomi dan pusat aktivitas nasional, dengan kontribusi 16,39% terhadap PDB di kuartal III-2025.
Dia mengatakan angka ini ditopang oleh bidang jasa, transportasi dan akomodasi.
"Ini menjadi bukti Jakarta tetap menjadi pusat aktivitas nasional," kata Pramono dalam konferensi pers APBD DKI Jakarta 2025, Jumat (21/11/2025).
Sementara itu, Pemprov DKI Jakarta juga mencatat penurunan angka pengangguran terbuka pada Agustus sebesar 6,05%. Kinerja investasi pun tercatat meningkat menjadi Rp 204,13 triliun pada kuartal III-2025.
"Hal ini menunjukkan bahwa Jakarta pada periode in, dunia usaha memberi kepercayaan pada pemerintah. Ini juga menjadi stabilitas dan fondasi dasar, untuk program prioritas," ujarnya.
Menurutnya ekonomi Jakarta diproyeksi bisa tumbuh 4,6-5,4% tahun ini, dengan inflasi terkendali sebagai cerminan harga barang dan jasa relatif terkendali. Pramono menegaskan pada periode ini stabilitas pasokan juga terjaga baik.
"Keberhasilan ini tidak luput tim pengendali inflasi daerah sinergi dgn DPRD, pelaku usaha, pemerintah daerah, dan perangkat daerah yang memastikan pasokan tersedia. Sampai November ini kita tidak pernah hadapi kelangkaan di pasar," pungkas Pramono.
[Gambas:Video CNBC]