Prabowo Mau Lantik Tim Reformasi Polri, Yusril-Otto Tiba di Istana
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Prabowo Subianto bakal melantik Tim Reformasi Polri, hari ini, di Istana Negara, Jumat (7/11/2025).
Dari pantauan CNBC Indonesia, beberapa kandidat sudah mulai tiba di kawasan Istana Negara sekitar pukul 14.38 WIB, seperti Menteri Koordinator bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra.
"Saya belum tahu dilantik atau nggak. Tadi diberi tahu acara pelantikan dan di minta datang. Saya belum tahu akan dilantik atau apakah hanya sebagai undangan nanti kita tunggu saja lah," kata Yusril kepada wartawan.
Dia mengatakan bahwa acara pelantikan akan diselenggarakan pukul 16.00 WIB. Yusril juga belum mengetahui berapa anggota tim perbaikan lembaga keamanan ini yang akan dilantik.
"Pelantikan sekitar jam 4 tapi kita diminta hadir jam 3," terang Yusril.
Tak lama kemudian, Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Indonesia Otto Hasibuan juga tiba di kawasan Istana.
Otto juga membenarkan bahwa hari ini akan dilakukan pelantikan Tim Reformasi Polri, termasuk dirinya yang masuk sebagai salah satu anggota bersama Yusril.
"Ya, posisinya di mana kita kan belum tahu. Tapi saya diminta untuk satu dalam tim lah maksudnya tim reformasi Polri ini, gitu," katanya.
Menurutnya dalam rencana tim ini akan beranggotakan sembilan orang, meski dia belum bisa membeberkan siapa saja sosok yang masuk dalam tim.
Namun menurutnya ada dari unsur mantan Kapolri dan beberapa tokoh hukum.
"Oh iya, kan Pak Presiden sudah menyampaikan ini sejak lama untuk menyampaikan bahwa akan ada tim reformasi ini ya kan? Dan waktu itu Pak Presiden mengatakan unsurnya ya, unsurnya akan ada diambil dari beberapa mantan Kapolri dan ada dari beberapa tokoh hukum. Nah itu yang pernah disampaikan oleh Presiden jauh hari sebelumnya. Sehingga kita diberitahukan, Pak Mahfud supaya masuk dalam tim. Ya saya tidak bertanya lagi siapa yang masuk. Tapi saya tahu unsurnya itu siapa saja," kata Otto.
Tak lama kemudian hadir Mantan Kapolri Badrodin Haiti, Penasihat Khusus Presiden Bidang Keamanan, Ketertiban Masyarakat dan Reformasi Kepolisian Ahmad Dofiri, Mantan Pimpinan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Jimly Asshiddiqie.
(emy/mij)