Mendagri Minta Kepala BPS Rilis Data Ekonomi Daerah per Minggu

Robertus Andrianto,  CNBC Indonesia
31 October 2025 11:11
Opening Ceremony Day 2 FEKDI X IFSE 2025. (Tangkapan Layar)
Foto: Opening Ceremony Day 2 FEKDI X IFSE 2025. (Tangkapan Layar)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta kepada Badan Pusat Statistik (BPS) untuk memulai perhitungan data produk domestik bruto secara mingguan, seperti perhitungan inflasi.

Tito mengungkapkan permintaan ini kepada Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam acara Kickoff KATALIS P2DD di kegiatan FEKDI x IFSE 2025, Jumat (31/10/2025).

"Ibu buat entah caranya gimana. Carikan rumusnya untuk tahu per daerah per minggu," katanya dalam sambutannya.

Seperti inflasi, kata Tito, data pergerakannya sudah mencakup per daerah per minggu. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi biasanya dirilis per tiga bulan.

"Saya minta ada indikator, silakan Ibu cari rumusnya..persis rumus inflasi," paparnya.

Saat ini, Tito menuturkan BPS sudah bisa mengumpulkan data PDB secara sebulan sekali. Data ini bisa dipakai dan disampaikan ke daerah. Dengan data yang lebih terkini, Tito bisa mengetahui daerah mana yang memiliki pertumbuhan positif dan minus. Jika ada pertumbuhannya yang minus, pemerintah bisa langsung melakukan kebijakan untuk mendorong ekonominya.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Mendagri Tito Ingatkan Pejabat Publik Untuk Tidak "Flexing"

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular