Penerbangan Perdana Jet Supersonik X-59 NASA, Lepas Landas Tanpa Suara
Jet supersonik terbaru milik NASA, X-59, berhasil lepas landas dari Pangkalan Angkatan Udara AS 42 di Palmdale, California, Selasa waktu AS. Pesawat ini menjadi tonggak penting dalam upaya mengembangkan teknologi penerbangan supersonik yang lebih senyap. (REUTERS/David Swanson)
Dirancang oleh Lockheed Martin Skunk Works, X-59 memiliki kemampuan menembus batas suara dengan menghasilkan “dentuman pelan” alih-alih ledakan keras seperti pesawat supersonik konvensional. (REUTERS/David Swanson)
NASA menyebut suara yang dihasilkan X-59 akan menyerupai “suara pintu mobil yang tertutup” dibandingkan ledakan sonik yang biasa terdengar. (REUTERS/David Swanson)
Selama lebih dari lima dekade, penerbangan supersonik di atas daratan Amerika Serikat dilarang oleh Federal Aviation Administration (FAA) sejak 1973 karena kebisingan dentuman sonik yang mengganggu. Larangan tersebut baru dicabut pada Juni 2025 melalui perintah eksekutif pemerintah AS, membuka jalan bagi uji coba penerbangan seperti X-59. (REUTERS/David Swanson)
Jet eksperimental ini dirancang untuk terbang di ketinggian jelajah 55.000 kaki atau sekitar 16,8 kilometer—hampir dua kali lipat ketinggian pesawat komersial. (REUTERS/David Swanson)
Dalam uji coba awal, X-59 dijadwalkan melakukan penerbangan rendah dengan kecepatan sekitar 240 mil per jam. NASA menargetkan pesawat tersebut dapat mencapai kecepatan maksimal hingga 925 mil per jam pada fase pengujian berikutnya. (REUTERS/David Swanson)
Dalam keterangan video di kanal YouTube resminya, NASA menyatakan akan melakukan penerbangan lanjutan di atas wilayah berpenduduk. Tim peneliti akan mensurvei masyarakat di darat untuk mengukur tingkat kebisingan dan respons terhadap suara yang dihasilkan saat pesawat menembus kecepatan suara. (REUTERS/David Swanson)
