CNBC Indonesia
FOTO INTERNASIONAL

Hancur Lebur, Detik-Detik Jerman Musnahkan Pembangkit Listrik Nuklir

Reuters,  CNBC Indonesia
27 October 2025 15:00
Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)

Dua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) di kota Gundremmingen, Jerman, dihancurkan, Minggu (26/10/2025). Warga menyaksikan proses kedua menara pendingin tersebut diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)

Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)

Foto udara menjukkan detik-detik dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan yang akan diledakkan. Keduanya telah menjadi bagian dari lanskap kota tersebut sejak tahun 1980.(Reuters TV)

Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)

Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Jerman untuk menghentikan penggunaan energi nuklir. Awan asap putih tebal dan debu mengepul ke udara saat menara-menara tersebut runtuh dalam pembongkaran terkendali dengan bahan peledak. (Reuters TV)

Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)

Dua reaktor nuklir di PLTN Bavaria dinonaktifkan sebagai bagian dari rencana Jerman untuk meninggalkan sepenuhnya tenaga nuklir. Pembangkit listrik tenaga nuklir tersebut telah berhenti beroperasi selama empat tahun. (Reuters TV)

Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)

Mengutip laman DW, sekitar 56.000 ton beton runtuh dalam hitungan detik. Setelah pembongkaran kemarin, pembongkaran pabrik PLTN akan terus berlanjut, dengan perkiraan penyelesaian pada tahun 2040. (REUTERS/Michaela Stache)
Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)
Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)
Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)
Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)
Dua menara besar di Bavaria, Jerman bagian selatan, kini tinggal kenangan. Sabtu siang, (25/10/2025), kedua menara pendingin pembangkit listrik tenaga nuklir itu diledakkan setelah berdiri lebih dari 40 tahun. (REUTERS/Michaela Stache)