Internasional

Heboh Wanita China Curi Emas Rp 29 M, Pakai Obeng-Tabung Gas & Gergaji

sef, CNBC Indonesia
Kamis, 23/10/2025 12:00 WIB
Foto: Emas. (AP Photo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang wanita asal China ditangkap dan didakwa atas pencurian emas senilai US$ 1,7 juta (setara Rp 29 miliar). Ia mencuri emas bulan lalu di Museum Sejarah Alam di Paris dan ditangkap di Barcelona, Spanyol.

Saat ditangkap, ia membuang sebagian emas. Ternyata emas-emas tersebut sudah ada yang dicairkan.


Kejadian bermula tangga 16 September, saat petugas kebersihan melaporkan adanya puing-puing di lokasi museum. Kurator Museum Sejarah Alam segera mengecek dan menemukan pencurian emas yang dipamerkan.

Barang-barang yang dicuri termasuk bongkahan emas dari Bolivia yang disumbangkan pada abad ke-18. Lalu emas dari wilayah Ural Rusia yang dihadiahkan oleh Tsar Nicholas I pada tahun 1833 dan emas California yang berasal dari era "demam emas".

"Sebuah bongkahan emas seberat 5 kg dari Australia yang ditemukan pada tahun 1990 juga dicuri," muat BBC International, dikutip Kasmis (23/10/2025).

"Hampir 6 kg emas asli dicuri, dengan kerugian diperkirakan mencapai 1,5 juta euro (US$1,7 juta)," tambahnya seraya menyebut bahwa nilai historis dan ilmiah dari kepingan-kepingan tersebut "tak ternilai".

Bagaimana Caranya?

Para penyidik menemukan dua pintu museum telah dipotong dengan gerinda dan etalase dibobol menggunakan obor las. Peralatan termasuk obor las, gerinda, obeng, tabung gas, dan gergaji ditemukan di dekatnya.

Rekaman pengawasan menunjukkan seorang penyusup memasuki museum tak lama setelah pukul 01.00 dini hari dan keluar sekitar pukul 04.00 pagi.

Perempuan China itu diketahui berumur 24 tahun. Ia diserahkan kepada otoritas Prancis pada 13 Oktober dan didakwa dengan pencurian dan konspirasi kriminal.

Perampokan ini telah memicu kembali perdebatan mengenai kurangnya keamanan di museum-museum di Prancis. Awal pekan ini Polisi, pencurian ini juga terjadi di Museum Louvre, Minggu.


(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Para Raksasa Penambang di Balik Kilau Emas