
Batu Bara Masih Jadi Andalan, Industri Siap Hadapi Transisi Energi
Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI) Priyadi menyampaikan bahwa target produksi batu bara nasional tahun ini diperkirakan masih dapat tercapai. Namun, secara volume, realisasi produksi mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.
Menurutnya, pelemahan tersebut disebabkan oleh sejumlah faktor eksternal seperti perlambatan ekonomi global, ketegangan geopolitik, serta dampak perang dagang yang menekan permintaan energi di berbagai negara tujuan ekspor.
Priyadi menambahkan, selain tantangan pasar, industri batu bara kini juga harus menghadapi dinamika transisi energi menuju ekonomi hijau. Namun ia menegaskan, meski arah kebijakan energi dunia mulai bergeser ke sumber energi terbarukan, batu bara masih memiliki peran strategis sebagai penyumbang energi nasional dan sumber devisa negara dalam periode transisi menuju Net Zero Emission (NZE) 2060.
Selengkapnya saksikan dialog Maria Katarina bersama Ketua Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI) di Program Closing Bell CNBC Indonesia, Rabu (22/10/2025).