Tunggu Rakortas, Bulog Siap Kejar Target Pemerintah

Jakarta, CNBC Indonesia - Perum Bulog bersiap mengejar target penyerapan beras pada tahun mendatang. Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani menyebut penentuan target ini menunggu agenda rapat koordinasi terbatas (Rakortas) dan rapat terbatas dengan Presiden Prabowo Subianto.

"Untuk target ke depan, kami sesuai dengan SOP. Bulog itu adalah operator. Jadi regulatornya adalah Bappenas dengan hasil Rakortas," ungkap Rizal dalam dialog "Pangan untuk Negeri: Refleksi Setahun Pemerintahan Mewujudkan Swasembada Pangan" program Prabowonomics: One Year of Prabowo's Presidency, Selasa (21/10/2025).

Rizal menjelaskan pada tahun lalu serapan beras Perum Bulog ditargetkan mencapai 3 juta ton. Sementara penentuan target serapan pada 2026 perlu mempertimbagnkan situasi cuaca.

"Nanti kebijakan dari Bapak Presiden. Mungkin dengan Bapak Menteri Pertanian dan menteri-menteri yang lain, juga mengingat perkembangan situasi cuaca. Jadi juga tidak langsung menentukan berapa yang harus diserap, tapi juga memprediksikan hasil," jelas dia.

Rizal menambahkan instruksi ini akan diterbitkan pada Januari. Setelah itu, pihaknya bisa langsung melakukan langkah untuk penyerapan beras.

"Iklim seperti apa, kalau ada El Nino seperti apa, itu juga dipertimbangkan. Supaya penyerapannya itu juga tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Sesuai dengan cakupannya seperti itu, hasil panennya. Itu yang pertama," terang Rizal.

"Kemudian yang kedua, terkait seberapa jumlahnya. Kalau kami mengantisipasi ya tidak lebih dan tidak kurang dari yang kemarin. Kami antisipasi seperti itu saja," tegas Rizal.