Massa calon pekerja migran melakukan demonstrasi di depan mantor Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Jakarta, Senin (6/10/2025). Aksi demonstrasi yang diikuti ratusan calon pekerja migran Indonesia (CPMI) untuk Korea Selatan itu menyuarakan tujuh tuntutan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Tuntutan tersebut mulai dari Penyerapan Roaster Service 2 hingga menuntut pemerintah menunjukkan keseriusan dan fokus dalam menangani Government to Government (G to G) Korea Selatan secara umum. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Pantauan dilokasi, aksi berlangsung tertib dan berdampak kemacetan arus lalu lintas dari arah Cawang menuju Gatot Subroto lantaran massa demonstrasi memakan sebagian ruas jalan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Demontran juga membeludak hingga memenuhi sebagian Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) di depan Kementerian P2MI. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Nampak demonstran membawa poster yang bertuliskan tuntutan dan kekecewaan mereka. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Para CPMI yang akan diberangkatkan ke Korea Selatan tersebut juga mendesak KP2MI mempercepat proses pemberangkatan pekerja tersebut dalam program G to G dengan pemerintah Kore Selatan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Salah satu demonstran menyebut bahwa sudah menunggu selama tiga tahun untuk diberangkatkan ke Korea Selatan meski sudah lulus seleksi dan melewati berbagai tahapan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Sebagai informasi, penyerapan roster Korea Selatan adalah proses di mana pekerja migran Indonesia yang telah dinyatakan lulus dan masuk dalam daftar tunggu (roster) untuk bekerja di Korea Selatan melalui program G to G akan "diserap" atau direkrut oleh pemberi kerja di Korea Selatan sesuai kuota yang tersedia. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
