DPR Tugaskan Danantara Bereskan Masalah Pupuk Subsidi

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
Kamis, 11/09/2025 19:25 WIB
Foto: Danantara Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Akuntabilitas Keuangan (BAKN) DPR RI menugaskan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara)  memperbaiki persoalan distribusi pupuk bersubsidi. Sebab, saat ini penyaluran subsidi pupuk dinilai tidak tepat sasaran.

Wakil Ketua BAKN DPR Herman Khaeron mengatakan, dalam hal ini Danantara dapat melakukan revitalisasi dan investasi yang dapat berkontribusi pada kebutuhan pupuk nasional.

"Ini adalah semata-mata untuk sama-sama menunjang menuju programnya Pak Prabowo Subianto untuk menuju kepada kedaulatan dan kementerian pabrik," ujarnya di gedung DPR RI Jakarta, Kamis (11/9).


Dalam hal ini, Danantara dapat merevitalisasi pabrik pupuk untuk selanjutnya membuat tata kelola baru. Sehingga, Danantara akan berfokus dan memiliki arah kebijakan yang berkaitan dengan merevitalisasi pabrik.

Selain itu, Danantara dapat melakukan investasi investasi untuk menekan angka impor dan ketergantungan komponen dari negara lain.

"Misalkan kan sekarang 60% komponen masih import, masih tergantung import, 60%. Makanya kalau 60% import ini bisa dipotong, mata rantainya lebih murah, maka ada kemungkinan kita bisa menghemat dari 60% ketergantungan biaya atas komponen tersebut," pungkasnya.


(dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Sah! DPR RI Setujui RKAP 2025 Danantara