Top! Pertamina Sumbang Rp225,6 Triliun ke Penerimaan Negara

Firda Dwi Muliawati, CNBC Indonesia
11 September 2025 13:46
Direktur Utama PT. Pertamina, Simon Alysius Mantiri saat mengikuti rapat dengar pendaapat dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Kamis (11/9/2025). (Tangkapan Layar Youtube/TVR PARLEMEN)
Foto: Direktur Utama PT. Pertamina, Simon Alysius Mantiri saat mengikuti rapat dengar pendaapat dengan Komisi VI DPR RI di Jakarta, Kamis (11/9/2025). (Tangkapan Layar Youtube/TVR PARLEMEN)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) memberikan kontribusi pada penerimaan negara dengan angka yang fantastis. Sampai pada Juli 2025 ini, kontribusi ke negara dalam bentuk pajak, dividen dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp 225,6 triliun.

Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri menyatakan bahwa Pertamina konsisten memberikan kontribusi pada penerimaan negara dengan total di atas Rp 300 triliun per tahun, dalam bentuk pajak, dividen dan PNBP.

"Hingga Juli 2025, kontribusi tersebut mencapai Rp225,6 triliun. Ini menjadikan Pertamina sebagai penyumbang dividen terbesar untuk Danantara, sekaligus BUMN kontributor pajak terbesar," terang Simon dalam Dapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI, Kamis (11/9/2025).

Selain itu, Pertamina juga terus mendorong program pemerintah. Diantaranya adalah pengadaan BBM satu harga di 573 titik dengan total volume penyaluran 2,6 juta Kilo Liter.

Lalu, penyaluran Public Service Obligation (PSO), yakni pertalite, solar, minyak tanah dan LPG 3 kg. Serta program pemerintah lain seperti diskon avtur 10%, FAME non PSO untuk B40 dan pembelian harga gas bumi tertentu bagi industri tertentu.

"Dengan kontribusi ini Pertamina tidak hanya menjaga energi tetapi juga memperkuat peranan dalam perekonomian nasional," tegas Simon.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Minyak Dunia Diramal Bakal Lebih Berat Tahun Ini, Kenapa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular