
Mantan Menkeu RI Ini Didapuk Berbagi Ilmu di Harvard

Jakarta, CNBC Indonesia - Ekonom senior sekaligus mantan menteri keuangan era Presiden SBY, M.Chatib Basri didapuk menjadi Visiting Scholar di Harvard Center for International Development, Harvard University.
Dari postingan Instagram miliknya, tampak Chatib Basri membagikan momennya yang tengah memulai perjalanan baru sebagai Visiting Scholar.
"Saya kembali ke Harvard, setelah sepuluh tahun. Kini sebagai visiting scholar di Harvard Center for International Development, Harvard University. Setahun ke depan, saya akan meneliti, menulis, mengajar-dan belajar. Karena saya tahu: saya belum selesai juga bodohnya," tulisnya dalam laman Instagram @chatibbasri, dikutip Selasa (9/9/2025).
Dirinya diketahui telah mendapatkan undangan sebagai Visiting Scholar dari Harvard Center for International Development, Harvard University pada Maret lalu. Dia mengaku sangat terhormat mendapatkan undangan ini.
Menurutnya, Harvard Center for International Development adalah pusat riset terkemuka di dunia yang berfokus pada solusi inovatif untuk tantangan pembangunan global. Dari kebijakan ekonomi hingga transformasi sosial, CID menjembatani penelitian akademik dengan dampak nyata di berbagai negara.
"Kehormatan dan kesempatan bagi saya kembali melakukan riset tentang Indonesia di salah satu tempat dengan latar akademik terbaik di dunia, bertukar pikiran dan berbagi dengan akademisi kelas dunia," ujarnya dalam postingan Instagram di bulan Maret (16/3/2025).
Sebagai catatan, Visiting Scholar adalah akademisi atau peneliti sementara dari institusi lain yang datang ke universitas tuan rumah untuk jangka waktu terbatas guna mengajar, melakukan penelitian, atau berkolaborasi dengan fakultas setempat, sering kali untuk mengakses sumber daya khusus atau memperoleh pengalaman akademis baru.
Harvard masuk sebagai deretan universitas terbaik di dunia. Pada tahun 2025, Harvard berada di peringkat ke-3 versi Times Higher Education (THE) 2025 dan peringkat ke-4 versi QS World University Rankings (WUR) 2025. Ini menjadi kebanggaan bagi Chatib Basri yang didapuk sebagai Visiting Scholar di sana dan tentunya, bagi masyarakat Indonesia melihat putra bangsa memberikan kontribusi di universitas terkemuka dunia.
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Aman! Chatib Basri Tegaskan Efek Trump Tak Ganggu Pasar Utang RI
