Kim Jong Un Bersatu dengan Xi Jinping, Trump Siap-siap!
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menyatakan dukungannya kepada China terhadap melindungi kedaulatan, wilayah, dan kepentingan pembangunan Tiongkok. Hal tersebut disampaikannya kepada Presiden Tiongkok, Xi Jinping dalam pertemuan bilateral di Beijing pada hari Kamis (4/9/2025).
"Seberapa pun situasi internasional berubah, rasa persahabatan tidak akan pernah berubah" ujar Kim Jong Un kepada Xi Jinping dalam pertemuan tersebut dikutip dari Reuters, Jumat (5/9/2025).
Sementara Xi Jinping memberitahu Kim Jong Un bahwa Tiongkok dan Korea Utara adalah tetangga yang baik, sahabat yang baik, dan kawan yang baik yang memiliki satu takdir.
Kedua pemimpin juga membahas penguatan kerjasama strategis dan perlindungan kepentingan bersama dalam isu-isu internasional dan regional, serta peningkatan kunjungan pejabat tinggi kedua negara, serta komunikasi strategis.
Korean Central News Agency (KCNA) mengonfirmasi bahwa Kim meninggalkan Beijing pada hari Kamis untuk kembali ke Korea Utara. Para pejabat senior Tiongkok, termasuk pejabat tinggi Partai Komunis Cai Qi dan Menteri Luar Negeri Wang Yi, hadir di sana untuk melepas kepergian Kim.
"Kunjungan Kim ke Tiongkok menandai peristiwa bersejarah yang semakin memperkuat kepercayaan politik dan kerjasama strategis antara kedua negara," lapor KCNA dikutip dari Reuters..
Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengirimkan ucapan selamat kepada Kim atas hari berdirinya Korea Utara pada hari Kamis (4/9/2025).
"Keterlibatan heroik pasukan tempur Anda dalam membebaskan wilayah Kursk dari penjajah merupakan simbol persahabatan dan bantuan timbal balik yang nyata antara Rusia dan Korea Utara," bunyi pesan Putin dilansir KCNA.
"Saya yakin bahwa kita akan terus bekerja sama untuk memperkuat kemitraan strategis yang komprehensif antara kedua negara kita," ujar Putin.
(mij/mij)