INTERNASIONAL

Kekuatan Nuklir Asia di Ambang Kiamat, India Kirim Warning ke China

tfa, CNBC Indonesia
27 August 2025 07:00
Sungai Brahmaputra
Foto: Reuters

Jakarta, CNBC Indonesia - Dua kekuatan nuklir terbesar di Asia, India dan China, kembali berada di ambang ketegangan serius. New Delhi mengirimkan peringatan keras setelah Beijing resmi memulai pembangunan bendungan pembangkit listrik tenaga air terbesar di dunia di Sungai Brahmaputra.

India khawatir proyek raksasa ini bisa memangkas aliran air hingga 85% ke wilayah timur lautnya. Kekhawatiran meningkat bahwa suatu hari China dapat menggunakan kendali atas aliran air sebagai senjata politik, di tengah rivalitas strategis yang sudah berlangsung puluhan tahun.

"Selama diskusi, menteri luar negeri juga menggarisbawahi kekhawatiran India terkait pembangunan bendungan raksasa yang sedang dilakukan oleh China di hilir Sungai Yarlung Tsangpo, yang akan berimplikasi bagi negara-negara riparian hilir. Perlunya transparansi sepenuhnya dalam hal ini sangat ditegaskan," tulis pernyataan Kementerian Luar Negeri India pada 19 Agustus, seperti dikutip Newsweek.

Sungai Brahmaputra melintasi wilayah perbatasan Arunachal Pradesh, area yang selama ini menjadi sumber sengketa kedua negara. Air sungai tersebut menjadi sumber kehidupan jutaan orang di India dan Bangladesh, mulai dari pertanian, perikanan, hingga pengendalian banjir.

Meski menuai kritik, Beijing membela proyek ini sebagai bagian dari strategi energi hijau. Bendungan di Medog, Tibet, disebut akan menopang target Presiden Xi Jinping mencapai netral karbon pada 2060.

"China selalu menjaga sikap bertanggung jawab terhadap pengembangan dan pemanfaatan sungai lintas batas, serta telah memelihara komunikasi dan kerja sama jangka panjang dengan negara-negara hilir seperti India dan Bangladesh," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri China kepada Reuters, Senin (25/8/2025).

Selain India, Bangladesh juga menyoroti potensi gangguan pada perikanan, pasokan air, dan stabilitas mata pencaharian jutaan orang di hilir jika aliran sungai terganggu.

Sebagai langkah antisipasi, India mempercepat pembangunan Bendungan Penyimpanan Serbaguna Upper Siang untuk mengurangi dampak dari mega bendungan China.

Ketegangan "perang air" ini menjadi dimensi baru dari rivalitas lama India-China, dua negara bersenjata nuklir yang kini bukan hanya berebut pengaruh di darat dan ekonomi, tetapi juga di aliran sungai yang vital bagi jutaan penduduk Asia.


(tfa/tfa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Xi Jinping Respons India Serang Pakistan, Ini Kata China

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular