Foto Internasional

Potret Bencana Kelaparan Makin Parah di Gaza, 500.000 Orang Kritis

Reuters, CNBC Indonesia
Sabtu, 23/08/2025 10:30 WIB

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) resmi menyatakan terjadinya bencana kelaparan di Jalur Gaza.

1/5 Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan dari dapur amal di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Kamis (21/8/2025). (REUTERS/Hatem Khaled)

Konflik antara Israel dan Hamas yang berkepanjangan menyebabkan warga Palestina di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan mengalami bencana kelaparan. Warga Palestina nampak menunggu hingga berdesakan untuk menerima makanan dari dapur amal. (REUTERS/Hatem Khaled)

2/5 Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan dari dapur amal di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Kamis (21/8/2025). (REUTERS/Hatem Khaled)

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) resmi menyatakan terjadinya bencana kelaparan di Jalur Gaza  pada Jumat (22/8/2025). Ini menjadi bencana kelaparan pertama yang pernah tercatat di Timur Tengah. (REUTERS/Hatem Khaled)

3/5 Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan dari dapur amal di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Kamis (21/8/2025). (REUTERS/Hatem Khaled)

Badan pemantau pangan Integrated Food Security Phase Classification (IPC) memperingatkan bahwa lebih dari 500.000 warga Gaza menghadapi kondisi kelaparan “katastropik”. (REUTERS/Hatem Khaled)

4/5 Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan dari dapur amal di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Kamis (21/8/2025). (REUTERS/Hatem Khaled)

“Setelah 22 bulan konflik tanpa henti, lebih dari setengah juta orang di Jalur Gaza menghadapi kondisi bencana yang ditandai kelaparan, kemiskinan, dan kematian,” bunyi laporan IPC, seperti dikutip AFP. (REUTERS/Hatem Khaled)

5/5 Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan dari dapur amal di Khan Younis, Jalur Gaza Selatan, Kamis (21/8/2025). (REUTERS/Hatem Khaled)

Menurut data IPC, jumlah tersebut diproyeksikan meningkat menjadi 641.000 orang atau hampir sepertiga populasi pada akhir September. (REUTERS/Hatem Khaled)