Prabowo Tak Buru-Buru Cari Pengganti Wamenaker Noel yang Kena OTT KPK

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
21 August 2025 14:15
Wamenaker Immanuel Ebenezer Gerungan dan Ketua Umum SPN Iwan Kusmawan di atas mobil komando, Rabu (6/11/2024). (CNBC Indonesia/Martyasari)
Foto: Wamenaker Immanuel Ebenezer Gerungan dan Ketua Umum SPN Iwan Kusmawan di atas mobil komando, Rabu (6/11/2024). (CNBC Indonesia/Martyasari)

Jakarta, CNBC Indonesian - Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi buka suara mengenai penangkapan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan yang biasa dipanggil Noel oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut Prasetyo, Noel akan diganti bila memang terbukti bersalah.

Dalam kesempatan itu, Prasetyo juga didampingi oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indrawijaya.

"Pertama baru saja kami mendapatkan kabar mengenai adanya kegiatan operasi tangkap tangan oleh KPK, tentu kami mewakili pemerintah menyampaikan keperihatinan, bahwa bahwa salah satu anggota kabinet merah putih diinformasikan menjadi salah satu yang terkena proses operasi tersebut," katanya, di kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (21/8/2025).

Prasetyo mengatakan bahwa, Prabowo sudah berkali-kali mengingatkan kepada kabinet kerjanya untuk terus berhati-hati dan tidak menyalahgunakan amanah yang diberikan.

Terkait dengan kasus ini, menurutnya, Prabowo juga sudah mendapatkan laporan dan menyampaikan akan menghormati proses hukum yang berlangsung. Namun jika terbukti salah maka akan secepatnya dilakukan pergantian.

"Akan tetapi bapak presiden sudah mendapatkan laporan dan beliau menyampaikan bahwa itu ranah hukum beliau menghormati proses di KPK dan dipersilahkan untuk proses untuk dijalankan sbg mana mestinya, dan apabila nanti terbukti maka akan secepatnya dilakukan pergantian," ucap Prasetyo.

Saat ditegaskan kembali apakah akan segera melakukan pergantian di posisi Wamenaker. Prasetyo menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu keputusan hukum dari KPK.

"Belum, kan kita tunggu dulu 1x24 jam, nanti hasil dari teman-teman di KPK seperti apa. Sekali lagi kalau memang kemudian terbukti ya kita akan segera melakukan proses terhadap yang bersangkutan. Bahkan kemudian itu apakah akan terjadi pergantian yang itu diistilahkan reshuffle? belum tentu, tunggu dulu," bebernya.

Prasetyo belum bisa menyebut akan melakukan perombakan kabinet. Pasalnya masih ada opsi posisi Wamenaker diisi oleh penjabat sementara atau penugasan khusus.

"Mungkin ad interim, mekanismenya ada, jadi pertanyaannya jangan langsung kemudian apakah akan diganti, nanti kita lihat ini," jelasnya.

Seperti diberitakan, KPK telah menangkap Noel, sapaan akrab Immanuel Ebenezer, dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan lembaga tersebut, kemarin. Adapun perkara yang menjeratnya adalah pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).


(emy/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wamenaker Ultimatum Perusahaan yang Tahan Ijazah, Sanksinya Mengerikan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular