
Erdogan Beri Pesan Khusus ke Putin soal Perang Rusia-Ukraina

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memberi pesan khusus ke Presiden Rusia Vladimir Putin soal perang Rusia-Ukraina. Melalui telepon ia mengatakan Turki akan mendukung proses yang melibatkan "semua pihak" untuk perdamaian di Ukraina.
Erdogan mengatakan kepada Putin bahwa Turki telah dengan tulus memperjuangkan perdamaian yang adil sejak awal perang. Dan, tambahnya, dalam konteks ini, negerinya mendukung pendekatan yang bertujuan untuk membangun perdamaian abadi.
"Dengan partisipasi semua pihak," kata kantor kepresidenan dalam sebuah pernyataan, dikutip AFP, Kamis (20/8/2025).
Turki memiliki hubungan persahabatan dengan kedua negara tetangganya di Laut Hitam itu. Bahkan Turki telah menjadi tuan rumah tiga putaran perundingan damai antara Ukraina dan Rusia sejak Mei.
Ankara sering menekankan perlindungan integritas teritorial Ukraina. Tapi di sisi lain, Turki kerap menghindari sanksi Barat terhadap Rusia.
Pernyataan Erdogan muncul setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengadakan pembicaraan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan para pemimpin Eropa di Washington pada hari Senin. Sebelumnya Trump sendiri melakukan pertemuan bersejarahnya dengan Putin di Alaska.
Kepala NATO Mark Rutte menelepon Erdogan pada hari Selasa dalam perjalanan kembali ke Eropa setelah pertemuan tersebut. Menurut kantor kepresidenan, keduanya membahas "kontribusi Turki terhadap proses perdamaian, sebagai salah satu negara terpenting NATO" dan sepakat untuk tetap berkoordinasi erat.
"Mereka juga bertukar pandangan tentang jaminan keamanan yang layak dan berkelanjutan," kata pernyataan itu, tanpa penjelasan lebih lanjut.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ratusan Ribu Warga Turki Gelar Protes Dukung Pesaing Erdogan