Anggaran Ketahanan Pangan Prabowo di 2026 Rp 164,4 T, Ini Rinciannya

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
15 August 2025 17:42
Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers RAPBN & Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026 di Aula Chakti Budhi Bhakti (CBB),  Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Jumat, (15/8/2025). CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers RAPBN & Nota Keuangan Tahun Anggaran 2026 di Aula Chakti Budhi Bhakti (CBB),  Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Jumat, (15/8/2025). CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan anggaran untuk ketahanan pangan 202 mencapai Rp 164,4 triliun. Jumlahnya naik dibandingkan APBN 2025 yang hanya Rp 139,4 triliun.

"Di dalam tayangan ini lebih detail pertama anggaran ketahanan pangan Rp 164,4 triliun," ungkap Sri Mulyani di Gedung Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (15/8/2025).

Sri Mulyani pun merinci anggaran Rp 164,4 triliun untuk apa saja. Pertama adalah penguatan produksi sebesar Rp 114,1 triliun untuk subsidi pupuk 9,62 juta ton sebesar Rp 46,9 triliun, anggaran untuk mencetak sawah baru dan optimasi lahan 550 ribu hektare sebesar Rp 19,7 triliun, pengadaan alat mesin pertanian pra panen tanaman pangan 37 ribu unit, bantuan 15 unit dan irigasi untuk 104 hektare lahan sawah sebesar Rp 12 triliun.

"Kemudian pengembangan kawasan padi 2,1 juta hektare, bantuan benih, indukan 63,4 juta ekor dan alat penangkapan ikan 70 unit," imbuhnya.

Lalu, ada Kampung Nelayan Merah Putih dengan target 250 kampung dan pergaraman nasional 1.000 hektare sebesar Rp 6,6 triliun, serta DAK dan Dana Desa Ketahanan Pangan Rp 12,2 triliun.

Sementara itu, distribusi dan cadangan pangan sebesar Rp 29,9 triliun dimana diperuntukkan jalan usaha tani 103 Km, Sarpras di Pelabuhan Perikanan, dan program cadangan pangan melalui Bulog untuk beras dan gabah 3 juta ton sebesar Rp 22,7 triliun.

Bukan hanya itu, ada anggaran konsumsi sebesar Rp 6,4 triliun. Anggaran ini diperuntukkan bantuan kerawanan pangan 64,8 ribu orang, gerakan pangan murah 39 kelompok masyarakat, serta stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) sebesar Rp 5,8 triliun.


(wur/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Rapat Soal APBN 2026 di Istana, Ini Arahan Prabowo ke Sri Mulyani Cs

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular