
Potret Pedagang Hewan Barito Tetap Bartahan Menolak Relokasi Pemprov
Pedagang Pasar Hewan Barito tetap bertahan meski (Pemprov) Jakarta meminta para pedagang pindah ke lokasi baru.

Susana penjualan di Pasar Hewan Barito, Jakarta, Senin (11/8/2025). Pedagang Pasar Hewan Barito tetap bertahan meski (Pemprov) Jakarta meminta para pedagang pindah ke lokasi baru karena area tersebut akan digunakan untuk pembangunan Taman Bendera Pusaka. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Mereka awalnya setuju untuk direlokasi namun kini menolak lantaran tempat yang disediakan sebagai lokasi belum bisa ditempati. Pedagang Pasar Baruto rencananya akan pindahkan ke Sentra Fauna dan Pusat Kuliner Lenteng Agung yang direncakan dibangun pada bulan ini dan rampung pada tiga bulan kedepan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

"Masih bertahan karena tempat baru belum jelas" ucap kordinator Pasar Hewan Barito, Deni, kepada CNBC Indonesia. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Deni juga mengatakan relokasi pedagang juga diperbolehkan bebas memilih kios di pasar-pasar yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya, namun saat ini kondisi Pasar Jaya banyak sepi. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Pelanggan juga banyak yang bingung dan bertanya kenapa Pasar Hewan Barito direlokasi padahal sudah jadi ikon pasar hewan, tambah Deni. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Terdapat spanduk penolakan yang dipasang oleh para pedagang Pasar Hewan Barito. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

"Kurang lebih masih ada sekitar 50 lebih ya, dari total sekitar 118 ya, yang sudah kosong sekitar 29 kios," kata Wali Kota Jakarta Selatan M Anwar, Rabu (6/8) lalu. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Pemerintah, kata Anwar, juga akan melakukan pendekatan secara persuasif kepada pedagang. Anwar tidak memberi tenggat waktu meski pada Jumat (8/8) lalu telah dilakukan groundbreaking pembangunan Taman Bendera Pusaka akan dilakukan. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)