BPS Catat Harga Beras Tinggi di Papua, Ada yang Tembus Rp 54.772/Kg

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
11 August 2025 13:57
Suasana aktivitas penjualan beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta, Jumat (8/8/2025). Indeks kenaikan harga-harga atau inflasi berpotensi terkerek naik pada Agustus 2025, salah satu penyebabnya adalah terus tingginya harga beras. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Foto: Suasana aktivitas penjualan beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta, Jumat (8/8/2025). Indeks kenaikan harga-harga atau inflasi berpotensi terkerek naik pada Agustus 2025, salah satu penyebabnya adalah terus tingginya harga beras. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat harga beras di sebagian wilayah Indonesia masih bertahan di level tinggi pada pekan pertama Agustus 2025, khususnya di zona 2 dan zona 3. Zona 2 meliputi Sumatera (kecuali Lampung dan Sumatera Selatan), Nusa Tenggara Timur, Kalimantan, serta Maluku dan Papua. Sementara zona 3 mencakup wilayah pedalaman dan daerah sulit dijangkau, terutama di Papua Pegunungan.

Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengungkapkan, harga beras di zona 1 yang terdiri dari Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi, kini rata-rata sudah berada di bawah harga eceran tertinggi (HET) Rp14.900/kg.

"Harga beras di zona 1 berada di posisi Rp14.731 per kg," ungkap Amalia Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di kantor Kemendagri, Jakarta, Senin (11/8/2025).

Namun, kondisi berbeda terjadi di zona 2. "Harga rata-rata beras sudah mencapai Rp15.744 per kg, bahkan di Kabupaten Mahakam Ulu sudah mencapai Rp20.685 per kg, Kabupaten Kutai Timur dan Kutai Barat sudah ada kisaran Rp17.000 dan Rp18.000 per kg," bebernya.

Di zona 3, harga beras justru jauh lebih mahal. Amalia menyebut harga tertinggi ada di Kabupaten Intan Jaya yang menembus Rp54.772 per kg.

Suasana aktivitas penjualan beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta, Jumat (8/8/2025). Indeks kenaikan harga-harga atau inflasi berpotensi terkerek naik pada Agustus 2025, salah satu penyebabnya adalah terus tingginya harga beras. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)Foto: Suasana aktivitas penjualan beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta, Jumat (8/8/2025). Indeks kenaikan harga-harga atau inflasi berpotensi terkerek naik pada Agustus 2025, salah satu penyebabnya adalah terus tingginya harga beras. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Suasana aktivitas penjualan beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Jakarta, Jumat (8/8/2025). Indeks kenaikan harga-harga atau inflasi berpotensi terkerek naik pada Agustus 2025, salah satu penyebabnya adalah terus tingginya harga beras. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

"Harga beras di zona 3 ini juga masih di atas HAP yaitu sekitar Rp20.000 per kg secara rata-rata, di mana yang paling tinggi harga beras terdapat di Kabupaten Intan Jaya, Puncak, Pegunungan Bintang, dan Tolikara. Untuk yang 3 teratas ini harga rata-rata berasnya sudah di atas Rp40.000 per kg," jelasnya.

BPS juga mendata setidaknya ada 191 kabupaten/kota yang masih mengalami kenaikan harga beras. Dari 20 daerah dengan harga beras tertinggi di Indonesia, seluruhnya berada di zona 2 dan zona 3. Datanya sebagai berikut:

Kabupaten/Kota dengan Rata-rata Harga Beras Tertinggi di Zona 2

  1. Kab. Mahakam Ulu - Rp20.685/kg
  2. Kab. Kutai Timur - Rp18.974/kg
  3. Kab. Kutai Barat - Rp17.972/kg
  4. Kab. Rokan Hulu - Rp17.500/kg
  5. Kab. Kuantan Singingi - Rp17.493/kg
  6. Kab. Paser - Rp17.436/kg
  7. Kab. Deli Serdang - Rp17.412/kg
  8. Kab. Simeulue - Rp17.297/kg
  9. Kota Bontang - Rp17.248/kg
  10. Kab. Rokan Hilir - Rp17.205/kg

Kabupaten/Kota dengan Rata-rata Harga Beras Tertinggi di Zona 3

  1. Kab. Intan Jaya - Rp54.772/kg
  2. Kab. Puncak - Rp45.000/kg
  3. Kab. Pegunungan Bintang - Rp40.000/kg
  4. Kab. Tolikara - Rp30.619/kg
  5. Kab. Lanny Jaya - Rp30.000/kg
  6. Kab. Puncak Jaya - Rp29.580/kg
  7. Kab. Mamberamo Tengah - Rp28.500/kg
  8. Kab. Yalimo - Rp26.926/kg
  9. Kab. Jayawijaya - Rp25.981/kg
  10. Kab. Nduga - Rp25.000/kg

(wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article BPS Catat Beras Premium Naik 0,98% di Maret, Jadi Rp13.209 per Kg!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular