Bawa Senjata Tajam, Puluhan Orang Menjarah Aset PT IMIP Morowali

pgr, CNBC Indonesia
Sabtu, 09/08/2025 12:48 WIB
Foto: foto/ Indonesia Morowali Industrial Park/ Dok. Indonesia Morowali Industrial Park

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) melaporkan bahwa sekitar Pukul 22.00 Wita, Jumat (8/8/2025), sejumlah orang tak dikenal yang membawa aneka senjata tajam, tongkat besi dan busur, melakukan aksi anarkis dan penjarahan aset.

Manager Media Relations PT IMIP Dedy Kurniawan menyampaikan, selain melakukan pembakaran beberapa unit kendaraan, segerombolan orang itu juga menjarah gulungan kabel tembaga dalam bentuk bobin atau roll besar.

"Dari video amatir yang tersebar di sosial media, segerombolan orang itu juga terlihat melempar para petugas kepolisian dengan batu. Tak hanya pihak kepolisian, sejumlah karyawan juga tak luput dari aksi anarkis tersebut," terang Dedy melalui siaran pers yang diterima CNBC Indonesia, Sabtu (9/8/2025).


Dedy menambahkan, Dalam kondisi terdesak, pihak kepolisian kemudian melepaskan tembakan peringatan untuk menghalau massa. Namun karena para penjarah terus melemparkan batu dan busur, polisi akhirnya menembakkan peluru karet ke segerombolan orang tersebut guna membubarkan massa.

Dari pantauannya, akibat dari aksi anarkis dan penjarahan yang terjadi, Kepolisian Resort (Polres) Morowali berhasil mengamankan sejumlah terduga pelaku penjarahan. Belum diketahui berapa total kerugian yang dialami oleh perusahaan.

Hingga berita ini ditayangkan, lokasi gerbang keluar masuk karyawan yang berada di jalur Poltek lama, Desa Labota, Kecamatan Bahodopi, Morowali, Sulawesi Tengah, masih dijaga Satgas Pam Obvitnas, satuan Brimob, Koramil 1311-09 Bahodopi, tim Polres Morowali dan Polsek Bahodopi.


(pgr/pgr)
Saksikan video di bawah ini:

Video: RI Menuju Pusat Baterai Dunia, Hilirisasi Nikel Jadi Andalan