
Potret Petaka Hantam Tetangga RI, 4 Orang Tewas & Ribuan Dievakuasi
Hujan lebat yang memicu tanah longsor dan banjir telah menewaskan empat orang tewas dan memaksa lebih hampir 6.000 orang dievakuasi.

Badai yang mengakibatkan curah hujan sangat lebat, selama seminggu terakhir memakan korban di wilayah Taiwan Selatan pada Minggu (3/8) waktu setempat. (Tangkapan Layar Video/REUTERS)

Selama seminggu terakhir, hujan lebat memicu tanah longsor dan banjir yang meluas yang telah menewaskan empat orang tewas dan memaksa lebih hampir 6.000 orang dievakuasi. (Tangkapan Layar Video/REUTERS)

Menurut Badan Meteorologi Pusat, wilayah pegunungan di selatan pulau itu menerima curah hujan lebih dari 2,6 meter (8,5 kaki) dalam seminggu terakhir—melebihi rata-rata tahunan Taiwan yang hanya sekitar 2,1 meter (6,9 kaki). (Tangkapan Layar Video/REUTERS)

Tiga orang hilang dan 77 orang terluka sejak akhir Juli ketika depresi dan arus udara barat daya yang kuat mulai menyebabkan banjir dan tanah longsor di selatan Taiwan, wilayah yang vital bagi sektor pertanian pulau itu. (Tangkapan Layar Video/REUTERS)

Sementara itu, Perdana Menteri (PM) Cho Jung-tai berkunjung ke daerah yang dilanda banjir di selatan Kota Tainan pada hari Senin. Ia mengatakan Taiwan sebenarnya jarang mengalami "bencana sebesar ini". (Tangkapan Layar Video/REUTERS)

"Dari Topan Danas (terjadi di Juli) hingga saat ini, kita telah menghadapi hujan deras yang terus-menerus selama hampir sebulan," ujarnya. (Tangkapan Layar Video/REUTERS)