Akun IG Presiden Unggah Merdeka Ekonomi, Ada KEK Industropolis Batang

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
04 August 2025 09:40
Presiden Prabowo Subianto saat acara peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang pada Kamis (20/3/2025). (YouTube/Grand Batang City)
Foto: Presiden Prabowo Subianto saat acara peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jawa Tengah, Kamis (20/3/2025). (Tangkapan layar akun YouTube Grand Batang City)

Jakarta, CNBC Indonesia - Hanya dalam hitungan hari, masyarakat Indonesia akan memperingati HUT ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Jelang momen krusial tersebut, akun Instagram @presidenrepublikindonesia yang dikekola Kantor Komunikasi Kepresidenan, Minggu (3/8/2025), menggunggah sebuah unggahan bertajuk "Merdeka Ekonomi: Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju".

[Gambas:Instagram]



Terdapat sembilan kebijakan maupun program kerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang disampaikan. Berikut perinciannya:

a. PP penghapusan piutang macet kepada UMKM

b. PP kewajiban penyimpanan devisa hasil ekspor sumber daya alam di dalam negeri

c. Peluncuran Danantara Indonesia dengan total aset Rp 11 ribu triliun

d. Peluncuran Bank Emas

e. Pendirian 80 ribu Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih

f. Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang

g. Kenaikan rata-rata upah minimum sebesar 6,5%

h. Program 3 juta rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah

i. Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar Rp 600 ribu bagi pekerja dengan gaji < Rp 3,5 juta (Juni-Juli)

KEK Industropolis Batang
Khusus KEK Industropolis Batang, Presiden Prabowo Subianto meresmikannya di Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (20/3/2025). Kawasan tersebut diharapkan menjadi pusat pertumbuhan industri baru di Indonesia sekaligus mendorong transformasi ekonomi nasional berbasis hilirisasi dan industrialisasi.

Dalam sambutannya, Prabowo mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi atas kerja keras seluruh kementerian, lembaga, serta pihak terkait yang telah mengawal pembangunan KEK Industropolis Batang hingga tahap peresmian. "Hari ini Indonesia memiliki kawasan yang kita harapkan bisa jadi Shenzhen-nya Indonesia, insyaallah," ujar Prabowo seperti dilansir situs resmi Sekretariat Kabinet, Senin (4/7/2025).

Prabowo menegaskan bahwa pembangunan KEK Batang sejalan dengan visi Indonesia untuk mengejar ketertinggalan dari negara-negara tetangga. Hal tersebut dilakukan melalui pengembangan kawasan industri modern yang mampu menarik investasi besar dan membuka lapangan kerja.

"Kita harus berani untuk mengejar apa yang telah dilakukan oleh tetangga-tetangga kita. Kita tidak boleh malu untuk belajar dari contoh yang berhasil karena tujuan kita adalah membangun kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia," tuturnya.

Prabowo juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, swasta, serta mitra internasional untuk mendukung pertumbuhan kawasan ini. Menurutnya, Indonesia sangat terbuka terhadap investasi dan kerja sama yang saling menguntungkan. "Indonesia butuh partisipasi, butuh investasi, butuh kerja sama yang baik yang saling menguntungkan," tegasnya.

Kepala Badan Usaha Pembangun dan Pengelola (BUPP) KEK Ngurah Wirawan, dalam kesempatan terpisah menyampaikan bahwa penetapan status KEK, menjadikan kawasan ini memiliki daya tarik yang jauh lebih kuat bagi para investor. Status KEK juga memungkinkan kawasan ini mendapatkan berbagai insentif fiskal dan kemudahan investasi, seperti keringanan pajak dan fasilitas moneter.

"Kami sangat bersyukur dengan penetapan kami sebagai Kawasan Ekonomi Khusus akan membantu percepatan pembangunan Kawasan Industri Batang ini menjadi lebih cepat, menjadi lebih menarik bagi para investor dalam rangka peningkatan investasi asing dan investasi dalam negeri di Batang dan tentunya menambah jumlah pabrik dan aktivitas ekonomi di sini, menciptakan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi sebagaimana diharapkan oleh pemerintah," ucap Ngurah.

Melalui status KEK, Ngurah optimistis dalam lima tahun ke depan kawasan ini akan menarik komitmen investasi baru hingga mencapai Rp75 triliun dan bisa menciptakan sekitar 50 ribu kesempatan kerja.

Ngurah juga menambahkan bahwa KEK Industropolis Batang memiliki keunikan karena mencakup tiga klaster utama, yakni kawasan industri dan pengolahan, kawasan logistik dan transportasi, serta kawasan pariwisata dan properti. Hal ini menjadikan Batang sebagai salah satu kawasan ekonomi khusus paling lengkap di Indonesia.

Selain itu, kawasan ini turut didukung infrastruktur strategis seperti akses jalan tol, jalur kereta api super dry port yang mampu mengangkut 30 rangkaian kereta kontainer, serta pelabuhan yang tengah dibangun untuk mempermudah arus barang dan logistik.

"Kami bersyukur dapat kesempatan dari pemerintah membangun sebuah kawasan yang betul-betul lengkap. Dan kita harapkan dengan hari ini diresmikan oleh Bapak Presiden kawasan ekonomi khusus kami, kami bisa betul-betul mendorong ke akselerasi investasi di Indonesia," pungkas Ngurah.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo: Saya Tahu ada yang Menentang Penghematan!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular