
Wow! Impor Avtur RI di 2024 Meroket 542%

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia ternyata mengimpor bahan bakar minyak (BBM) untuk pesawat alias avtur sangat besar pada 2024. Bahkan, melejit 542% dibandingkan impor avtur pada 2023.
Berdasarkan data Handbook of Energy & Economic Statistic of Indonesia (HEESI) 2024 yang dirilis Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Indonesia mengimpor avtur sebesar 1,79 juta kilo liter (kl) pada 2024, melonjak 542% dari impor pada 2023 yang sebesar "hanya" 278 ribu kl.
Besarnya impor avtur pada 2024 ini nyaris seperti yang dilakukan pada 2017 lalu yang juga tercatat sebesar 1,79 juta kl. Namun, jumlah impor avtur ini sebenarnya menunjukkan tren penurunan sejak 2018. Pada 2018 impor avtur RI turun menjadi 1,52 juta kl dan turun lagi menjadi 280 ribu kl pada 2019.
Bahkan, Indonesia tercatat tidak mengimpor avtur sama sekali alias nol pada 2020 dan 2021. Namun, pada 2022 Indonesia kembali mengimpor avtur sebanyak 448 ribu kl dan pada 2023 turun menjadi 278 ribu kl. Namun pada 2024 impor avtur langsung melesat ke 1,79 juta kl.
Namun sayangnya belum diketahui pasti alasan lonjakan impor avtur pada 2024 ini.
Tapi dari sisi produksi avtur dari kilang minyak di dalam negeri memang terlihat ada penurunan. Produksi avtur pada 2024 tercatat sebesar 19,39 juta barel, turun 26% dari produksi avtur pada 2023 sebesar 26,32 juta barel.
Di sisi lain, Indonesia juga mengekspor avtur. Pada 2024 ekspor avtur RI tercatat mencapai 80.000 barel, melonjak 700% dari ekspor pada 2023 yang tercatat "hanya" sebesar 10.000 barel.
(wia/wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pertamina Turunkan Harga Avtur 10% dan Harga Tiket Pelita Air 15,8%