
PLN Gelar Diskon 50% Pasang Baru-Nambah Daya Charger EV Rumahan!

Jakarta, CNBC Indonesia - PT PLN (Persero) memberikan diskon 50% biaya penyambungan listrik, baik pasang baru maupun tambah daya listrik. Hal itu untuk pemasangan layanan home charging kendaraan listrik (electric vehicle/EV).
Diskon tersebut bisa didapatkan melalui promo Home Charging Services 2.0. Sebagai contoh, untuk biaya tambah daya golongan 1 fasa dari daya 1.300 volt ampere (VA) ke 7.700 VA yang awalnya Rp6.201.600 kini menjadi Rp3.100.800 setelah promo diskon. Sementara untuk golongan 3 fasa daya 6.600 VA ke 16.500 VA dari Rp9.593.100, saat ini pelanggan cukup membayar Rp4.796.550.
Sedangkan untuk pasang baru golongan 1 fasa daya 7.700 VA dari harga normal sebesar Rp7.461.300 menjadi hanya Rp3.730.650 dan 3 fasa daya 13.200 VA dari Rp12.790.800 dengan promo diskon 50% menjadi Rp6.395.400.
"Kami berkomitmen untuk memperluas akses dan kualitas layanan agar semakin banyak masyarakat dapat merasakan kemudahan beralih ke kendaraan listrik," ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam keterangan tertulis, dikutip Kamis (24/7/2025).
Tidak hanya itu, PLN juga memberikan diskon tarif sebesar 30% untuk pengisian daya kendaraan listrik bagi konsumen pada pukul 22:00 - 05:00. Seluruh promo ini berlangsung mulai dari 1 Juli 2025 hingga 30 Juni 2026.
"Kami mengajak seluruh pelanggan untuk dapat memanfaatkan promo diskon 50% pasang baru dan tambah daya layanan Home Charging Services ini. Segera mendaftar melalui aplikasi PLN Mobile dan nikmati seluruh kemudahan layanan kami," imbuhnya.
PLN mencatat, pada Semester I 2025, tercatat penambahan sebanyak 20.053 pelanggan yang telah menikmati layanan HCS atau meningkat 239% dibandingkan dengan periode sebelumnya sebanyak 8.358 pelanggan.
Sejak 2021, lebih dari 51 ribu pelanggan telah menikmati layanan HCS PLN. Sedangkan pada semester I tahun 2025, total konsumsi listrik untuk pengisian daya EV mencapai 57.117 megawatt hour (MWh) atau meningkat 179% jika dibandingkan dengan realisasi periode yang sama di tahun 2024 sebesar 31.880 MWh.
Hingga saat ini, PLN juga telah bekerja sama dengan berbagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) dari 22 merek mobil listrik dalam pemasangan HCS.
"Tren penggunaan kendaraan listrik yang terus meningkat menjadikan layanan HCS sangat strategis dalam mendukung kebutuhan pengisian daya yang praktis dan efisien di rumah pelanggan," tandasnya.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gak Was-Was Mudik Pakai Mobil Listrik, PLN Perdekat Jarak SPKLU