Video: Industri Kayu Lapis Tertekan Tarif, Pasar Ekspor Melemah

Jakarta, CNBC Indonesia - Industri kayu lapis nasional kembali menghadapi tekanan, salah satunya akibat kebijakan tarif tinggi yang diberlakukan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Kebijakan tersebut dinilai memperberat beban pelaku industri, terutama di tengah kondisi ekonomi global yang belum stabil.

Direktur Utama PT Duta Pertiwi Nusantara Tbk Siang Hadi Widjaja menyebut tantangan ini tak bisa dipandang sebelah mata. Meski masih ada alternatif tujuan ekspor seperti Jepang, Korea, dan Taiwan, namun pelemahan ekonomi di negara-negara tersebut juga berdampak langsung pada menurunnya permintaan plywood. Di tengah situasi ini, Siang berharap adanya pemulihan ekonomi global dalam waktu dekat yang bisa mendorong kembali permintaan. Selain itu, ia menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah, terutama dalam hal regulasi dan kemudahan berusaha.

Saksikan dialog Sarah Ariantie bersama Direktur Utama PT Duta Pertiwi Nusantara Tbk Siang Hadi Widjaja di Program Evening Up CNBC Indonesia, Jumat (18/07/2025).