Video: Rp 99 T Melayang, Siapa Dalang di Balik Beras Oplosan?

Jakarta, CNBC Indonesia - Temuan mengejutkan terungkap dari hasil investigasi kualitas beras di Indonesia. Dalam kajian yang dilakukan di 10 provinsi produsen beras terbesar, ratusan sampel beras yang beredar di pasaran ditemukan tidak sesuai dengan standar mutu maupun label kemasan. Akibatnya, potensi kerugian yang ditanggung masyarakat diperkirakan mencapai Rp99 triliun per tahun.

Redaksi CNBC Indonesia menyoroti pengawasan sebagai akar persoalan. Praktik penyelewengan kualitas dan mutu beras dinilai terjadi saat pemerintah tengah merasa percaya diri karena stok beras nasional dalam kondisi melimpah. Untuk meredam gejolak di pasar, pemerintah pun menggelontorkan beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Namun, upaya ini dinilai belum cukup jika tidak dibarengi dengan pembenahan tata kelola dan pengawasan yang tegas.

Saksikan dialog Dina Gurning bersama Managing Editor CNBC Indonesia Suhendra dan Muhammad Iqbal di Program Closing Bell CNBC Indonesia, Jumat (18/07/2025).