Penampakan Iran Sebelum dan Sesudah Perang dengan Israel
Warga melaksanakan salat Idul Fitri menandai berakhirnya bulan suci Ramadhan, di Teheran, Iran, Rabu (10/4/2024). Warga Iran masih hidup tentram sebelum konflik dengan Israel memanas dan serangan pertama Israel dilunckurkan ke Teheran pada Jumat (13/6/2025) lalu. (AP Photo/Vahid Salemi/File Photo)
Iran bahkan sempat melaksanakan parade Hari Tentara Nasional di Teheran. Dalam parade tersebut rudal hingga drone milik tentara Iran dipamerkan. (via REUTERS/Majid Asgaripour/File Photo)
Serangan Israel bertujuan untuk menggagalkan ancaman "eksistensial" yang ditimbulkan oleh program nuklir dan rudal Iran. Kampanye pengeboman yang ganas terjadi setelah peringatan dari pengawas nuklir PBB atas aktivitas atom Iran. (Majid Asgaripour/WANA via REUTERS/File Photo)
Korban terus bertambah di kedua negara. Kementerian Kesehatan Iran mengatakan sedikitnya 224 orang tewas dan lebih dari 1.200 orang terluka sementara Israel menyebut sedikitnya 24 orang dan melukai 592 lainnya. (Majid Asgaripour/WANA via REUTERS)
Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Seyyed Ali Khamenei mengeluarkan pernyataan keras dan penuh peringatan terhadap tindakan Israel yang disebutnya sebagai "kesalahan besar". (via REUTERS/Majid Asgaripour)
Terbaru, pada Senin (16/6/2025) kemarin Israel melancarkan serangan ke depot minyak Sharan di kota Teheran. "Volume bahan bakar di tangki yang menjadi sasaran tidak banyak, dan situasinya sepenuhnya terkendali," kata kantor berita SHANA milik Kementerian Perminyakan Iran dikutip dari Reuters. (Majid Asgaripour/WANA via REUTERS)
