Dunia Kacau Kayak Perang Dunia II, Sri Mulyani: Kita Harus Waspada

Zahwa Madjid, CNBC Indonesia
13 June 2025 21:20
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama & Pejabat Pada Unit Organisasi Non Eselon Kemenkeu, di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (13/6/2025). (Tangkapan Layar Youtube/Ministry of Finance Republic of Indonesia)
Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama & Pejabat Pada Unit Organisasi Non Eselon Kemenkeu, di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (13/6/2025). (Tangkapan Layar Youtube/Ministry of Finance Republic of Indonesia)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan bahwa kondisi global, baik dari sisi ekonomi maupun politik sedang tidak baik-baik saja. Banyaknya persaingan geopolitik menimbulkan fragmentasi dan memberikan imbas yang luar biasa.

Dari sisi pertumbuhan ekonomi, harga komoditas termasuk pelarangan regulasi ekspor impor yang luar biasa disruptif.

Bahkan ia membandingkan kondisi saat ini dengan apa yang terjadi pada awal tahun 1930-1940-an, saat terjadinya Perang Dunia II.

"Sejarah banyak yang menyamakan situasi ini seperti masa-masa awal 1930-1940 an," ujar Sri Mulyani dalam pelantikan di Kantor Kementerian Keuangan, Jumat (13/6/2025).

Sri Mulyani menjelaskan kondisi ekonomi politik global dan nasional tidak selalu bisa terkontrol.

Dengan demikian, ia menegaskan APBN harus menjadi instrumen penting untuk menjaga stabilitas dan keberlanjutan pembangunan nasional.

"Kita memiliki tanggung jawab agar Indonesia, ekonomi, dan rakyatnya terus bisa melangsungkan pembangunan dalam rangka mencapai kesejahteraan dan perbaikan pemerataan," tegasnya.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Sri Mulyani Pangkas Target Pertumbuhan Ekonomi RI Jadi 4,7%-5%

Next Article Dunia Tahun Ini Kembali Gelap, Sri Mulyani: Tekanannya Bertubi-Tubi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular