CNBC Indonesia
FOTO INTERNASIONAL

Putin Mengamuk! Rusia Porak-porandakan Kota Besar Ukraina

Reuters,  CNBC Indonesia
12 June 2025 05:00
Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)

Api membumbung dari sebuah gedung pasca serangan pesawat nirawak Rusia di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025).  (REUTERS/Vitalii Hnidyi)

Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)

Serangan pesawat nirawak Rusia yang terkonsentrasi selama sembilan menit di kota terbesar kedua Ukraina itu menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai 57 orang, termasuk tujuh anak-anak. (REUTERS/Vitalii Hnidyi)

Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)

Sembilan orang yang terluka, termasuk seorang gadis berusia 2 tahun dan seorang anak laki-laki berusia 15 tahun, telah dirawat di rumah sakit, kata Oleh Sinehubov, gubernur wilayah Kharkiv yang lebih luas, di Telegram. (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)

Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)

Ia menambahkan bahwa serangan tersebut juga menghantam depo bus troli kota dan beberapa bangunan tempat tinggal. (REUTERS/Vyacheslav Madiyevskyy)

Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)

Militer Ukraina mengatakan Rusia telah meluncurkan 85 pesawat nirawak semalam, 40 di antaranya ditembak jatuh. (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)

Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)

Suasana pasca serangaDikatakan sembilan pesawat nirawak hilang - sebuah referensi ke militer Ukraina yang menggunakan peperangan elektronik untuk mengarahkannya - atau mereka adalah simulator pesawat nirawak yang tidak membawa hulu ledak. (REUTERS/Vitalii Hnidyi)

Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)

Serangan semalam itu menyusul dua serangan terbesar Rusia dalam perang di Ukraina minggu ini, sebagai bagian dari pemboman intensif yang menurut Moskow merupakan tindakan balasan atas serangan Kyiv baru-baru ini di Rusia. (REUTERS/Vyacheslav Madiyevskyy)
Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)
Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)
Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)
Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)
Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)
Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)
Suasana pasca serangan pesawat nirawak Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kharkiv, Ukraina, Rabu (11/6/2025). (THE KHARKIV REGION/Handout via REUTERS)