Wajah Baru Stasiun Tanah Abang Bikin Pangling-Berubah Jadi Semegah Ini
Foto udara menujukkan proyek Peningkatan Stasiun Tanah Abang Tahap I, dengan capaian pembangunan mencapai 99.85%, Kamis (5/6/2025). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
DJKA Kementerian perhubungan mencatat progres saat ini untuk proyek Peningkatan Stasiun Tanah Abang Tahap I, dengan capaian pembangunan mencapai 99.85% per 23 Mei 2025. Proyek strategis ini bertujuan mengubah Stasiun Tanah Abang menjadi pusat integrasi transportasi modern, mampu melayani hingga 300.000 penumpang setiap harinya dari penumpang keluar kurang lebih 36.000 orang perhari dengan jumlah penumpang transit kurang lebih 105.000 orang perhari. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Peningkatan kapasitas ini merupakan respons terhadap tingginya volume penumpang KRL Commuter Line Jabodetabek. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Proyek di laksanakan oleh Kontraktor PT PP sebagai kontraktor bangunan gedung dan Rel, PT Chikal Sebagai kontraktor Fasilitas operasi dan PT CCM (Ciriajasa Cipta mandiri) sebagai konsultan Manajemen konstruksi. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Jumlah eskalator terdapat 11 dan terdapat 6 lift penumpang dan 1 lift barang. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Saat ini peron 1 sudah dapat di operasi kan melayani naik turun nya penumpang. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Dalam pembangunan Stasiun Tanah Abang baru peron 1 akan melayani penumpang dari Manggarai menuju Angke, Kampung Bandan, Bekasi Cikarang via Pasar Senen.(CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Dan peron 2 akan dilayani oleh penumpang tujuan sudirman, Manggarai, Bekasi Cikarang via Manggarai. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Pembangunan proyek pengembangan tahap pertama Stasiun Tanah Abang, Jakarta, yang merupakan kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan operator, yakni Kementerian Perhubungan, Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta, dan PT Kereta Api Indonesia (Persero). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
