Video: Daya Beli Lemah, Bisnis Laboratorium Kesehatan Ubah Strategi
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk menargetkan pertumbuhan kinerja yang sejalan dengan capaian tahun sebelumnya, yakni di kisaran 15%. Meski pada kuartal I-2025 kinerja masih cenderung flat, perusahaan tetap optimistis dapat mengejar pertumbuhan sepanjang tahun.
Direktur Utama Diagnos Fergus Richard mengakui bahwa pada awal tahun ini, aktivitas layanan mengalami perlambatan karena sejumlah faktor musiman dan kondisi pasar. Fergus juga menyoroti bahwa daya beli masyarakat yang masih tertahan turut berdampak pada permintaan layanan kesehatan, khususnya yang bersifat preventif seperti pemeriksaan laboratorium. Untuk menyiasati situasi tersebut, Fergus menyebut Diagnos terus memperluas jaringan layanan dan membangun kemitraan strategis dengan klinik-klinik di berbagai wilayah.
Selengkapnya saksikan dialog Maria Katarina Bersama Direktur Utama Diagnos Laboratorium Utama Fergus Richard di Program Closing Bell CNBC Indonesia, Selasa (03/06/2025).

-
1.
-
2.
-
3.