RI Pemilik 'Harta Karun' Terbesar ke-2 Dunia, China & AS Penikmatnya

Firda Dwi Muliawati, CNBC Indonesia
20 May 2025 10:20
Kasubdit Gakkum Korpolairud Baharkam Polri, Kombes Pol. Donny Charles Go dalam konferensi pers,
Foto: Kasubdit Gakkum Korpolairud Baharkam Polri, Kombes Pol. Donny Charles Go dalam konferensi pers, "Polri Bongkar Tambang Timah Ilegal di Bekasi, Kerugian Negara Capai Rp10 Miliar", Kamis (6/2/2025). (Dok. Polri)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia merupakan negara penghasil timah terbesar di Dunia setelah China. Dari hasil timah itu, Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI mengungkapkan, Indonesia mengekspor timah murni batangan pada tahun 2024 mencapai 45,42 ribu ton dengan nilai US$ 1,41 miliar setara Rp 23,16 triliun (asumsi kurs Rp 16.436 per US$).

Setidaknya, ada sekitar 10 negara dengan tujuan utama ekspor timah murni batangan Indonesia. Diantaranya adalah China hingga Amerika Serikat (AS).

"Pada tahun 2024, nilai ekspor tercatat sebesar US$ 1,42 miliar atau turun 19,96% dibandingkan tahun 2023. Dari sisi volume, ekspor mencapai 45,42 ribu metrik ton atau turun 33,62%," jelas Sekretaris Jenderal Kemendag Isy Karim dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI, Jakarta, dikutip Selasa (20/5/2025).

Isy membeberkan bahwa negara utama tujuan ekspor timah batangan terbesar dari Indonesia adalah ke China dengan nilai ekspor mencapai US$ 416,99 juta setara Rp 6,85 triliun sepanjang tahun 2024. Adapun volume ekspornya tembus 13,28 ribu ton sepanjang tahun 2024.

"Republik Rakyat Tiongkok (RRT) tercatat sebagai negara tujuan ekspor timah murni batangan Indonesia pada periode Januari hingga Maret 2025," paparnya.

Selain ke China, kata Isy, Indonesia juga mengekspor terbesar ke negara India dan Korea Selatan. Di mana, pada tahun 2024, Indonesia mengekspor timah batangan ke India mencapai US$ 275,06 juta setara Rp 4,52 triliun dengan volume 8,65 ribu ton.

Sementara itu, ke Korea Selatan di sepanjang tahun 2024, Indonesia mengekspor timah batangan mencapai US$ 188,63 juta setara Rp 3,1 triliun. dengan volume mencapai 6,05 ribu ton.

Berikut 10 negara penikmat timah murni batangan RI sepanjang tahun 2024:

1. China - US$ 416,99 juta (13,28 ribu ton)

2. India - US$ 275,06 juta (8,65 ribu ton)

3. Korea Selatan - US$ 188,63 juta (6,05 ribu ton)

4. Singapura - US$ 180,02 juta (5,85 ribu ton)

5. Jepang - US$ 83,86 juta (2,73 ribu ton)

6. Belanda - US$ 61,98 juta (2,04 ribu ton)

7. Taiwan - US$ 54,86 juta (1,76 ribu ton)

8. Italia - US$ 31,75 juta (1,06 ribu ton)

9. Belgia - US$ 31,07 juta (1,01 ribu ton)

10. Amerika Serikat - US$ 30,90 juta (1,02 ribu ton)


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Negara Penikmat Terbesar Timah RI, Nilainya Tembus Rp 6,85 Triliun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular