Video: Peritel Pusing, Ekonomi Lesu Bikin Warga RI Kian "Irit" Belanja

Jakarta, CNBC Indonesia- Di tengah pertumbuhan ekonomi Indonesia yang melambat ke 4,87% (yoy) pada Kuartal I-2024, Penjualan ritel pada April 2025 ikut tergerus ke posisi 231,1 atau turun 6,9% (mtm).

Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO), Budihardjo Iduansjah mengakui adanya penurunan penjualan di musim Lebaran padahal Hari Raya Idul Fitri menjadi event terbesar bagi peritel untuk mendongkrak penjualan dan keuntungan.

Di proyeksi penjualan akan terus berlangsung hingga bulan Juni 2025 sehingga peritel didorong untuk menggenjot penjualan lewat peningkatan trafik. Di harapkan momen libur sekolah bisa mengerek penjualan dan berharap pemerintah memberi stimulus lewat belanja pemerintah hingga Bantuan Sosial untuk mendongkrak daya beli.

Seperti apa kondisi bisnis ritel di tengah perlambatan ekonomi dan tekanan global? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO), Budihardjo Iduansjah dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 15/05/2025)