Internasional

Urgent! Trump Sebut Negara Dunia Tetap Kena Tarif 10% Walau Nego ke AS

sef, CNBC Indonesia
09 May 2025 14:00
Presiden AS Donald Trump menyampaikan pidato tentang tarif di Rose Garden di Gedung Putih di Washington, D.C., AS, 2 April 2025. (REUTERS/Carlos Barria)
Foto: Presiden AS Donald Trump (REUTERS/Carlos Barria)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa 10% akan menjadi batas bawah untuk tarifnya atas impor dari negara lain yang mencari perjanjian perdagangan dengan Washington.

"Beberapa akan jauh lebih tinggi karena mereka memiliki surplus perdagangan yang besar dan dalam banyak kasus mereka tidak memperlakukan kita dengan benar," kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih, Kamis waktu setempat, dikutip CNBC International, Jumat (9/5/2025).

Komentar Trump muncul saat ia membahas perjanjian perdagangan baru dengan Inggris Raya.

Selama acara di Ruang Oval itu, akun Truth Social Trump mengatakan bahwa tarif AS atas impor dari Inggris akan tetap pada tarif dasar 10% yang ia kenakan pada sebagian besar negara di dunia pada awal April.

Ketika ditanya oleh seorang wartawan apakah itu adalah pola untuk perjanjian perdagangan masa depan ini, Trump menjawab "Tidak".

"Itu jumlah yang rendah, mereka membuat kesepakatan yang bagus," kata Trump tentang Inggris.

"Satu hal dengan Inggris ... mereka selalu memperlakukan kami dengan penuh rasa hormat," tegasnya.

Sebelumnya AS menerapkan tarif timbal balik 10% ke negara-negara dunia tanggal 5 April lalu. Sejumlah negara lain dikenai tarif 10% dan lebih tinggi 9 April.

Namun tarif lebih tinggi 9 April ditunda 90 hari, kecuali China. Penundaan dilakukan untuk negara-negara bernego dengan AS, termasuk RI yang dikenai tarif 32%.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 'Malapetaka' Asia Datang karena Trump Presiden AS Lagi, RI Disebut

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular