2 Proyek Panas Bumi Baru PGE Mulai Beroperasi Tahun Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) mengungkapkan bahwa ada dua proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) yang akan beroperasi tahun 2025 ini. Dua pembangkit itu adalah PLTP Lumut Balai Unit 2 dan PLTP Ulubelu.

Direktur Keuangan PGEO Yurizki Rio membeberkan, dengan beroperasinya dua pembangkit panas bumi baru itu, bisa mendorong target kinerja perusahaan pada tahun 2025.

"Tapi, kami quite confident, ya, I think tahun ini kami bisa melakukan improvement untuk mencapai target yang sudah kami canangkan," jelasnya kepada CNBC Indonesia dalam program Energy Corner, Kamis (8/5/2025).

Baca: Raih Laba Rp 511,63 Miliar di 2024, Bos PGE Blak-blakan Sebut Ini

Untuk detilnya, Yurizki menyampaikan, bahwa PLTP Lumut Balai Unit 2 dengan kapasitas produksi 55 Mega Watt (MW) akan beroperasi mulai awal Juli 2025. Sedangkan, PLTP Ulubelu dengan kapasitas hingga 35 MW akan mulai beroperasi pada Mei 2025 ini.

"Yang satu, Lumut Balai Unit 2, 55 MW, itu will be on stream within the next one month. Maksimal di awal Juli, itu ada additional capacity tambahan sekitar 55 MW, dan juga ada make up well yang kita kemarin drill di sumur Ulubelu, itu juga ada penambahan sekitar 30-35 MW yang akan on stream di bulan Mei ini," paparnya.

Dengan begitu, Yurizki mengatakan pihaknya percaya target produksi perusahaan yang mencapai 4.930 GWh bisa tercapai. "Sehingga, kami confident target kami untuk mencapai 4.930 GWh production itu bisa tercapai di tahun ini," tandasnya.

(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RI Punya Harta Karun Top 2 Dunia, Tapi Baru Dipakai 10%!