
Khidmat! Potret Ratusan Ribu Orang Ikut Misa Pemakaman Paus Fransiskus
Kardinal Giovanni Battista Re memimpin Misa pemakaman Paus Fransiskus di Lapangan Santo Petrus di Vatikan.

Kardinal Giovanni Battista Re memberkati peti jenazah Paus Fransiskus saat Misa pemakaman di Lapangan Santo Petrus, Vatikan, Sabtu (26/4/2025). (REUTERS/Guglielmo Mangiapane)

Para pengusung peti jenazah, yang disebut sebagai "Gentlemen of His Holiness" atau para pelayan bagi sang Paus, selanjutnya membawa peti jenazah Paus Fransiskus kembali ke dalam Basilika Santo Petrus. (REUTERS/Nathan Howard)

Kardinal Giovanni Battista Re juga memimpin Misa pemakaman Paus Fransiskus di Lapangan Santo Petrus di Vatikan. (REUTERS/Nathan Howard)

Raturan ribu pelayat memadati jalan-jalan di sekitar basilika mengikuti acara tersebut. Mereka melihat prosesi melalui layar lebar yang terpasang. (REUTERS/Remo Casili)

Puluhan pemimpin dunia dan raja dari berbagai negara menghadiri Misa Pemakaman Paus Fransiskus. Salah satunya Presiden AS Donald Trump. (REUTERS/Dylan Martinez)

Selama tiga hari terakhir, sekitar 250.000 orang telah melewati peti matinya yang disemayamkan di hadapan altar Basilika Santo Petrus yang megah dari abad ke-16 (REUTERS/Kai Pfaffenbach)

Peti jenazah Paus Fransiskus selanjutnya dibawa ke Basilika Santa Maria Maggiore di Roma, yang akan menjadi tempat peristirahatan terakhir sang Bapa Suci. (26/4/2025). (REUTERS/Kevin Coombs)

Paus Fransiskus, Paus pertama dari Amerika Latin, meninggal pada hari Senin, 21 April 2025 kemarin, setelah menderita stroke. Ia terakhir terlihat sehari sebelumnya di Lapangan Santo Petrus saat menyambut kerumunan orang yang bersorak pada hari Minggu Paskah. (REUTERS/Carlos Barria)