CNBC Indonesia
FOTO INTERNASIONAL

Semangat Warga Gaza Sambut Idul Fitri di Tengah Serangan Israel

Reuters, AP,  CNBC Indonesia
30 March 2025 14:40
Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)

Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan makanan tradisional untuk hari raya Idul Fitri di Khan Younis di Jalur Gaza selatan. (REUTERS/Hatem Khaled)

Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)

Warga yang berada di pengungsian bersemangat membuat kue tradisional untuk Lebaran meski serangan Israel bisa terjadi kapan saja. (REUTERS/Hatem Khaled)

Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)

Meski serangan Israel terus berlanjut, warga Gaza tetap mempersiapkan diri menyambut Lebaran. (AP/Jehad Alshrafi)

Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)

Sebagian besar Gaza telah hancur akibat perang. Jutaan pun harus hidup di pengungsian karena tempat tinggal mereka hancur. (AP/Jehad Alshrafi)

Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)

Israel telah meluncurkan serangan besar-besaran ke Gaza sejak 7 Oktober 2023. Serangan itu diklaim Israel untuk membalas serangan Hamas ke wilayah mereka yang menewaskan 1.200 orang. (AP/Jehad Alshrafi)

Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)

Gencatan senjata sempat membuat situasi Gaza tenang sejak Januari 2025. Namun, Israel kembali melanjutkan serangan pada 18 Maret setelah masa gencatan senjata dengan Hamas berakhir. (REUTERS/Hatem Khaled)
Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)
Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)
Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)
Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)
Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)
Perempuan Palestina yang mengungsi menyiapkan penganan tradisional untuk hari raya Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Khan Younis di Jalur Gaza selatan pada 29 Maret 2025. (REUTERS/Hatem Khaled)