Video: Heboh BBM Oplosan & Hasil Blending, Ahli Beri Penjelasan

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Pertamina membantah produk Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax sebagai produk oplosan dan memastikan BBM yang dijual ke masyarakat sudah sesuai spesifikasi, meski Pertamax RON 92 dilakukan penambahan aditif dan pewarna melalui proses injeksi blending yang bertujuan untuk meningkatkan performa produk.

Terkait fenomena Pertamax oplosan, Ahli Konversi Energi Fakultas Teknik dan Dirgantara ITB, Tri Yuswidjajanto Zaenuri mengatakan dalam pembuatan BBM terdapat proses pencampuran beberapa bahan untuk mendapatkan suatu spesifikasi BBM yang sudah ditentukan oleh Dirjen Migas ESDM.

Proses pencampuran ini dilakukan di Kilang yang menghasilkan nafta yang memiliki RON (Research Octane Number) yang rendah atau rendah tergantung prosesnya kemudian baru diblending atau dicampur untuk menghasilkan BBM dengan RON tertentu yang akan mempengaruhi kinerja BBM di kendaraan.

Seperti apa penjelasan ahli terkait dugaan adanya peredaran BBM Oplosan? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Ahli Konversi Energi Fakultas Teknik dan Dirgantara ITB, Tri Yuswidjajanto Zaenuri dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Selasa, 04/03/2025)