
Potret Warga Tetangga RI Turun ke Jalan, Peringati 39 Tahun Kudeta
Revolusi Kekuatan Rakyat dikenal sebagai kudeta hampir tak berdarah yang menggulingkan mendiang diktator Filipina Ferdinand Marcos.

Warga Filipina menggelar unjuk rasa pada peringatan 39 tahun Revolusi Kekuatan Rakyat di Monumen People Power, Kota Quezon, Filipina, Selasa (25/2/2024). (REUTERS/Eloisa Lopez)

Dalam unjuk rasa tersebut mereka meneriakkan yel-yel dan membawa spanduk yang mengecam pemerintahan Duterte dan Marcos. (REUTERS/Eloisa Lopez)

Warga berteriak "Jangan pernah lupa, jangan pernah lagi!" sambil mengepalkan tangan dan mengacungkan tanda "Laban", yang berarti melawan saat konfeti berjatuhan. (AP Photo/Aaron Favila)

Revolusi Kekuatan Rakyat dikenal sebagai kudeta hampir tak berdarah yang menggulingkan mendiang diktator Filipina Ferdinand Marcos dari kekuasaan selama 20 tahun. (REUTERS/Eloisa Lopez)

Meski peringatan Revolusi Kekuatan Rakyat tidak ditetapkan sebagai hari libur lebih dari 50 sekolah dan universitas yang sebagian besar dikelola oleh Gereja Katolik menghentikan kegiatan belajar mengajar (REUTERS/Eloisa Lopez)