Biaya Perjadin Kantor Sri Mulyani Rp1,5 T Kena Pangkas, Jadi Segini!

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
13 February 2025 16:55
Komisi XI DPR RI Rapat Kerja dengan Menteri Keuangan RI dengan agenda Pembahasan Anggaran Sesuai Inpres Nomor 1 Tahun 2025, Kamis (13/2). (CNBC Indonesia/Arrijal Rahman)
Foto: Komisi XI DPR RI Rapat Kerja dengan Menteri Keuangan RI dengan agenda Pembahasan Anggaran Sesuai Inpres Nomor 1 Tahun 2025, Kamis (13/2). (CNBC Indonesia/Arrijal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan melakukan efisiensi anggaran sebesar Rp 8,99 triliun pada tahun ini. Dengan demikian, anggaran Kemenkeu untuk tahun ini hanya akan mencapai Rp 44,20 triliun, turun dari sebelumnya Rp 53,19 triliun.

Salah satu yang menjadi sorotan ada besarnya anggaran perjalanan dinas (Perjadin) kantor Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang mencapai Rp 1,52 triliun pada tahun ini. Anggaran ini terungkap dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Kamis (13/2/2025).

Sri Mulyani mengaku anggaran ini akan dipangkas menjadi Rp 708,97 miliar pada tahun ini sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

"Pembatasan perjalanan dinas yang betul-betul sangat-sangat urgent sesuai presiden adalah yang tugas negara saja," kata Sri Mulyani, Kamis (13/2/2025).

Selain itu, dia menuturkan untuk perjalanan dinas sekarang wajib harus menggunakan e-Perjadin, sehingga bisa dimonitor berapa anggarannya, tujuan Perjadin dan frekuensi masing-masing PNS.

"Sehingga ini juga menjadi pusat untuk efisiensi," tegas Sri Mulyani.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sri Mulyani Minta Menteri-Pejabat Hemat! Perjalanan Dinas Disunat 50%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular