Emas Perhiasan & Rokok Kretek Paling Sering Naik Harganya di 2024

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
02 January 2025 11:57
Deputi Bidang Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, saat memberikan rilis BPS pada Kamis (2/1/2024). (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)
Foto: Deputi Bidang Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, saat memberikan rilis BPS pada Kamis (2/1/2024). (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi inti dan harga bergejolak menjadi komponen yang kerap menyumbang inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) pada 2024.

"Secara umum, selama Januari-Desember 2024 komoditas dan komponen harga bergejolak dan komponen inti mengalami frekuensi yang lebih sering sebagai komoditas utama penyumbang inflasi bulanan," kata Pudji Ismartini, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, dalam rilis BPS, Kamis (2/1/2025).

Ada dua komoditas dalam inflasi inti yang kerap menjadi penyumbang inflasi pada tahun 2024. Komoditas tersebut adalah emas perhiasan dan cigaret kretek.

"Emas perhiasan dan cigaret kretek mesin menjadi komoditas penyumbang utama inflasi sebanyak 11 kali di tahun 2024," ujar Pudji.

Emas perhiasan memberikan andil sebesar 0,35% dan cigaret kretek 0,13%. Selain dua komoditas tersebut, penyumbang inflasi pada 2024 adalah minyak goreng, beras dan kopi bubuk. Minyak goreng dan beras menyumbang inflasi sebanyak 6 kali pada 2024 dan kopi bubuk sebanyak 7 kali pada 2024.

Rilis BPS Kamis, (2/1/2025). (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)Foto: Rilis BPS Kamis, (2/1/2025). (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)
Rilis BPS Kamis, (2/1/2025). (Tangkapan Layar Youtube BPS Statistics)


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Breaking! Inflasi Desember 2024 Capai 0,44%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular